Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jukut Pahit

Tahukah anda Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jukut Pahit? Mungkin masih banyak yang belum tahu soal keberadaan tanaman ini, di Indonesia sendiri masyarakat menyebut tanaman berikut dengan nama Jukut Pahit.

Tumbuhan yang tergolong sebagai familia Cyperaceae tersebut tumbuh menyerupai semak-semak, namun ciri khas dari tumbuhan Jukut Pahit adalah memilik bunga berbentuk bola berukuran kecil.

Dibeberapa daerah ada yang menyebutnya sebagai papahitan, lalu ada juga yang bilang rumput pahit. Sebenarnya tanaman ini tidak hanya ditemui di Negara kita saja, namun di beberapa Negara seperti Thailand, Peru, Venezuela, Suriname, Kuba, Malaysia, Amerika, Inggris, China dan masih banyak lainnya juga ditumbuhi oleh tanaman bernama Jukut Pahit ini.

Berdasarkan sejarahnya, asal usul tumbuhan yang memiliki nama latin Axonopus Compressus (Swartz) Beauv ini pertama kali ditemukan di kawasan tropis dan subtropis Amerika Utara.

Jukut pahit dapat tumbuh mencapai 20cm, kemudian ciri khas dari tanaman ini adalah menimbulkan aroma yang wangi. Jukut dapat tumbuh dengan baik jika kondisi tanah lembab, dengan ketinggian tanah 2.600m diatas permukaan ar laut.

Umumnya kita bisa menemukan tanaman berikut di wilayah Negara tropis, sehingga tidak heran jukut pahit bisa tumbuh di mana saja asalkan tempat yang ditumbuhinya memiliki temperature yang hangat.

Mungkin kamu akan sulit membedakan tumbuhan ini dengan semak-semak, itu karena jukut pahit tumbuh bergerombol dengan bentuk rimpang yang pendek, lalu tumbuhannya tidak dapat tubuh tinggi dan cenderung dekat dengan permukaan tanah.

Memiliki batang tegak, dan tumbuh daun hanya di dekat pangkalnya. Tumbuhan ini sangat mudah berkembang biak melalui biji dan juga batangnya yang memanjat.

Meskipun terlihat seperti tanaman liar, namun jakut pahit juga memiliki khasiat yang gak kalah hebatnya loh. Berdasarkan penelitian, jakut pahit dapat digunakan sebagai obat penurun demam, peluruh kemih, anti radang, dan dapat menghilangkan batuk.

Namun masyarakat juga sering memanfaatkannya sebagai padang rumput permanen, digunakan penutup tanah lembab, tanah kesuburan rendah, dan pakan ternak.

Klasifikasi Tanaman Jukut Pahit

Berikut adalah kaslifikasi dari tanaman atau tumbuhan jukut pahit :

• Kingdom : Plantae
• Diviso : Spermatophyta
• Subdivisio : Angiospermae
• Kelas : Dicotyledoneae
• Ordo : Poale
• Family : Poaceae
• Genus : Axonopus
• Spesies : Axonopus compressus (Swartz) Beauv.

Morfologi Tanaman Jukut Pahit

Jukut pahit dapat tumbuh maskimal 20cm, karakter bentuk dari tanaman ini adalah mirip seperti rumput, sehinggga proses perkembangannya berada di dekat permukaan tanah. Meski begitu, jukut pahit memiliki batang, tidak berbulu dan daunnya tumbuh di bagian batang.

Untuk akar tumbuhan ini memiliki akar jenis serabut, bercabang, dan berawrna coklat keputih-putihan. Mungkin untuk lebih jelasnya, kita akan bahas di segmen morfologi dibawah ini :

1. Morfologi Akar Tanaman Jukut Pahit

Seperti yang sudah dikatakan diatas, jukut pahit memiliki jenis akar serabut dan bercabang. Karakter akarnya tidak memiliki semacam bulu-bulu halus, biasanya akar tumbuh keluar dari pangkal batangnya dengan bentuk tegak atau berbaring.

Warna akar biasanya coklat keputihan. Akar ini dapat tumbuh membentuk stolon yang memiliki bentuk memanjang dengan ruas pendek, luas dan tumbul.

Akar jukut pahit memiliki beberapa bagian, diantaranya adalah bagian leher akar, batang akar dan cabang akar.

2. Morfologi Batang Tanaman Jukut Pahit

Ciri-ciri dari batang tanaman berikut adalah tidak berongga, bentuknya cenderung pipih, tidak memiliki bulu halus, umumnya tumbuh tegak, di setiap ruasnya membentuk seperti akar atau disebut geragih. Selain itu bentuk batang bersudut, itu karena antara batang dengan batangnya menerik.

Batang ditumbuhi daun, biasanya memilik jumlah 1 – 2 buah daun. Akar atau tunas yang tumbuh di bagian batang tadi dapat tumbuh menjalar sampai bercabang, warna batang sering ditemui berwarna coklat sampai ke ungu-unguan. Tinggi batang dapat tumbuh mencapai 20 – 50 cm, permukaan beralur, padat dan segitiga.

3. Morfologi Daun Tanaman Jukut Pahit

Bentuk pangkal daun meluas dan melengkung, ujungnya tidak begitu runcing dan cenderung tumpul. Untuk permukaan daun ditumbuhi seperti bulu-bulu halus itulah yang membuat tekstur daun terasa halus, sedangkan dibagian pangkal bawah daun tidak.

Umumnya daun tanaman ini memiliki ukuran lebar 6 sampai 16 mm kemudian panjangnya mencapai 2,5 sampai 37,5 cm. Warna daun yakni hijau.

4. Morfologi Bunga Tanaman Jukut Pahit

Umumnya jukut pahit memiliki dua sampai tiga tangkai bunga, bentuk tangkai tersebut ramping, tidak memiliki bulu, dan dibagian ujung tumbuh dua cabang bunga yang bentuknya V berhadapan. Bunga berbentuk bulat, dapat tumbuh mencapai 2 sampai 2,8 cm.

5. Morfologi Buah Tanaman Jukut Pahit

Buah tersusun dua baris secara selang seling, buah tanaman ini memiliki warna hijau muda, ukurannya kecil. Bentuknya sendiri seperti persegi tiga, cenderung membulat kecung atau cembung. Memiliki teksture lembut, tidak rata atau bergelombang sampai bergerigi.

6. Morfologi Biji Tanaman Jukut Pahit

Biji jukut pahit berada di dalam buahnya, ukuran biji sangat kecil dan ditumbuhi seperti bulu-bulu halus. Umumnya biji berwarna putih sampai kehijau-hijauan.

Kesimpulan

Tanaman juku pahit merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Poaceae dengan nama latin Axonopus compressus (Swartz) Beauv. Tanaman ini pertama kali ditemukan di Amerika Utara, tanaman ini tumbuh menyerupai semak-semak, meskipun terlihat liar namun tanaman ini bisa digunakan sebagai tanaman herbal dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Tanaman juku pahit memiliki akar jenis serabut dan bercabang, batang tanaman ini cenderung pipih dan beruas, permukaan daun tanaman ini terdapat bulu-bulu halus yang menyebabkan permukaaan daun terasa halus, bunga taaman ini berbentuk bulat, buah tanaman ini berbentuk persegi tiga dan berwarna hijau muda, sedangkan bijinya berukuran kecil dan ditumbuhi bulu-bulu halus.