Aransemen : Pengertian, Jenis Dan Teknik

Diposting pada

Tahukah Anda tentang Pengertian, Jenis, Dan Teknik Aransemen? Biasanya yang kita tahu bahwa aransemen itu melekat dengan yang namanya musisi, tapi apakah musisi juga sebagai aransemen? Apasih bedanya aransemen dan aranger? Apakah keduanya sama?

Pengertian, Jenis, Dan Teknik Aransemen
Pengertian, Jenis, Dan Teknik Aransemen

Aranger adalah seorang pengaransemen, jadi keduanya bisa kita pastikan sudah berbeda ya.

Kalian tahu tidak, pada dasarnya seorang aransemen harus memgetahui yang namanya “harmoni”. Nah, supaya harmoni yang di ciptakan tidak keluar jalur.

Maka seorang aranger wajib mempelajarinya. Supaya bisa menjadi satu kesatuan yang indah dan aestehic. Sebelum  anda menjadi seorang aranger anda perlu mempelajarinya yah!

Pengertian Aransemen

Ada yang tahu tidak? Kalau aransemen ini berasal dari baha Belanda loh, yaitu “ARRANGEMENT” yang memiliki arti membuat sebuah komposisi musik agar menjadi sesuai dengan di ikuti nomor suara penyanyi atau sebuah instrumen musik.

Kedua hal itu harus sudah sesuai dengan dasar-dasar komposisi yang sudah ada. Sehingga keindahan musik tidak berubah.

Lalu, seorang yang melakukan pengaransemen biasanya disebut aranger. Keahlian yang musti dimiliki seorang aranger yaitu mengetahui harmoni.

Jenis Aransemen

Dalam mengaransemen lagu, seorang aranger tidak hanya di wajibkan tahu tentang harmoni. Tetapi seorang aranger juga harus memahami jenis aransemen. Supaya ketika mengeksekui sebuah instrumen, akan menghasilkan komposisi yang pas.

Dibawah ini terdapat 3 jenis-jenis dari aransemen :

1. Aransemen Vokal

Seorang aranger boleh mengaransemen sebuah lagu dengan beberapa tingkat sebagai berikut :  dua suara, tiga suara, empat suara.

Aranger juga bisa menyusun aransemen vokal, dari cara yang paling  mudah yaitu  menyusun aransemen lagu dalam dua suara, artinya aranger menyusun aransemen lagu dalam tiga dan empat suara. Namun, dalam mengaranseman musti kalian perhatian persyaratanya.

Perlu di ingat ya untuk anda! ketika  anda menginginkan hasil yang lebih baik dan memuaskan dari aaransemenmu, setelah selesai menyususn aransemen  anda perlu mencoba lagunya.

Mengapa demikian, karena ini salah atu cara  anda bisa mengetahui apakah sudah cocok sesuai keinginanmu atau belum.

Caranya dengan menyanyikan lagu secara bersama-sama, apabila diarasa kurang baik atau kurang memuaskan maka  anda bisa mengaransemen ulang lagu tersebut hingga pada akhirnya diperoleh hasil yang sangat memuaskan sesuai keinginanmu ya.

Untuk mendukung saat mengeksekusi aransemen vokal. Pada dasarnya suara manusia juga didukung oleh beberapa teknik vokal. Berikut penjelasanya :

Intonasi

Biasanya banyak orang yang mengartikan Intonasi adalah sebuah artikulasi. Padahal Intonasi berbeda dengan artikulasi. Biasanya intonasi adaah latihan dasar yang biasanya dilakukan oleh seorang penyanyi.

Karena  apabila seorang penyanyi tidak menguasai teknik ini seorang penyanyi tidak bisa menghasilkan sebuah ketepatan bunyi tiap nada. Dapat dipastikan suara yang dihasilkan seorang penyanyi  menjadi sumbang dan tidak merdu alias “Fales”.

Artikulasi

Artikulasi adalah cara mengucapkan kata-kata yang jelas. Contohnya : a, i ,u ,e ,o.  Jadi jika kalian ingin menjadi seorang penyanyi.

Harus dipastikan kalian sudah paham dengan artikulasi ya. Tujuanya agar  pesan lagu dapat tersampaikan ke  audience/penonton.

Resonansi

Pada teknik ini, biasanya digunakan seorang penyanyi opera. Karena ruangan yang besar dan berdinding keras . Akan menimbulkan suara yang bergema atau bisa disebut Resonansi.

Suara tersebut biasanya memantulkan gelombang yang akan menghasilkan bunyi gema. Wah! Jika kita bayangkan saja sudah keren ya untuk anda.

Pernapasan

Teknik ini juga biasanya disebut olah Pernapasan artinya keluar masuknya udara melalui paru-paru.

Jika seorang penyanyi tidak mahir dalam teknik pernapasan bisa dibayangkan, saat bernyanyi pasti akan sangat aman kelelahan dan bertabrakan dengan instrumen.

Biasanya Teknik pernapasan ada tiga macam, yakni teknik pernapasan dada, teknik pernapasan perut, dan teknik pernapasan diafragma. Sebagian guru vokal dan penyanyi lebih menyarankan untuk teknik pernapasan perut.

Karena suara yang akan dihasilkan lebih baik dibanding dari tenggorokan. Penyanyi juga dapat menikmati saat berbanyi karena sudah dapat mengatur pernapasan dari perut.

Contohnya : Melly Goeslow biasa memakai teknik pernapasan pada saat perform. Suara yang dihasilkan juga sangat sesuai dengan karakter suara Melly.

Pembawaan

Teknik yang terakhir ini memang sangat melekat pada seorang penyanyi. Mengapa tidak, seorang penyanyi biasanya mempunyai ciri khas masing-maisng.

Ada karena suaranya, gaya berbusananya dan pembawaanya saat di atas panggung. Agar menghasilkan suatu penampilan yang berkesan.

Setiap penyanyi musti mempelajari penghayatan lagu agar bisa membawakan sebuah lagu dengan sangat baik. Artinya penonton/audience dapat merasakan pesan dari sebuah lagu yang dinyanyikan seorang penyanyi.

Apabila audience bisa merasakan pesan dari lagu tersebut berarti seorang penyanyi telah berhasil membawakan sebuah lagu. Menampilkan yang terbaik adalah kunci dari hasil yang baik pula.

2. Aransemen Instrumen

Perlu kalian ingat ya! Aransemen Vokal dan Aransemen Instrumen sangat berbeda. Dalam penyusunannya seorang aranger harus megaransemen sebuah instrumen dengan menyesuaikan alat-alat musik yang akan kalian  dipergunakan. Jadi pada aransemen kali ini tidak membutuhkan lagu yang akan dinyanyikan bersama-sama ya.

Sebuah keuntungan  bila kalian memiliki alat musik yang lengkap. Artinya akan semakin banyak pula kemungkinan variasi yang dapat diciptakan loh.

Sangat keren bukan? jangan khawatir untuk anda! Untuk menyusun aransemen instrumen ini, kita sangat di anjurkan untuk menggunkan ilmu harmoni dan akord pastinya.

Seperti yang sudah kita bahas di atas tadi mengenai pengertian aransemen dan aranger. Pada aransemen  instrumen, keahlian seorang aranger memang sangat di uji ya untuk anda. Apakah kalian sudah benar-benar menguasai tentang harmoni ataukah belum.

Istilah-istilah Bagian Aransemen :

Kalian juga harus mengenal yang dinamana istilah-istilah yang sering digunakan dalam dunia aransemen untuk menyebutkan “bagian-bagian aransemen”. Berikut istilah yang perlu kalian pahami.

  1. Partituur berasal dari kata Belanda
  2. Partitura berasal dari kata Italia
  3. Part berasal dari kata Inggris
  4. Parte berasal dari kata Perancis

Setelah kalian mengetahui penjelasan di atas, pasti kalian tidak asing dengan istilah part. Biasanya sering dibahas dalam salah satu ajang pencarian bakat menyanyi.

Seorang penyanyi memang harus mengatahui part dimana mereka harus bernyanyi dan harus “memberikan bumbu” ke dalam sebuah lagu.

Tak terkecuali dengan pemain musik pun harus mengetahui part pada melodi yang akan ia bawakan. Maka, keduanya akan mengahasilkan suatu karya yang indah.

3. Aransemen Campuran

Seperti namanya, pada Aransemen campuran merupakan percampuran antara aransemen vokal dan aransemen instrumen.

Untuk teknik yang dilakukan yaitu vokalnya menggabungkan dua jenis aransemen yang telah ada. Dalam aransemen campuran, vokal sangat berperan penting atau bagian yang akan ditonjolkan. Lalu bagaimana dengan instrumen?

Disini hasil instrumennya berfungsi untuk pengiring dan memeriahkan, sehingga pertunjukan yang disajikan bertambah sempurna dan indah.

Nah untuk anda! Biasanya seorang dirigen atau conductor sangat berperan penting di dalam aransemen campuran ini. Mengapa demikian, karena pada aransemen ini memang sangat memperlukan adanya seorang pemimpin untuk menampilkan aransemen yang telah disusun.

Pasti kalian penasaran kan! gimanasih cara membuat aransemen, yuk kita simak cara pembuatan aransemen dibawah ini ya.

Dengan Tertulis

Artinya kalian bisa melakukan dengan menambahkan notasi atau mengubah notasi dan pastinya dilakukan secara tertulis pada susunan not partiture sebuah lagu.

Dengan Tidak Tertulis

Artinya kalian diminta melakukan pengubahan langsung (tidak tertulis) pada saat pembuatan lagu atau biasa disebut dengan improvisasi. Biasanya sering dilakukan oleh seorang penyanyi dan pemain musik diatas panggung.

Teknik Aransemen Lagu

Apabila kalian ingin membuat aransemen, dipastikan juga kalian mengetahui ya teknik-teknin dari mengaransemen sebuah lagu.

Pada umumnya bila seorang aranger ingin mengaransemen terdapat 3 unsur utama didalam musik yang harus diperhatikan saat membuat aransemen, antara lain sebagai berikut:

1. Ritme Dan Pola Ritme

Teknik pertama yaitu sebuah Ritme, ritme ialah panjang pendeknya bunyi yang bergerak secara teratur.

Pada sebuah ritme tentunya terdapat pola ritme yaitu bentuk pengulangan dari pengembangan bangunan ritme yang digunakan oleh frase melodi atau kelompok frase melodi.

2. Melodi

Teknik yang kedua yaitu Melodi, artinya sejumlah rangkaian nada yang disusun dan dibunyikan secara runtut dan teratur.

3. Harmoni

Teknik yang ke tiga yaitu Harmoni artinya perpaduan nada-nada melodi. Dimana harmoni dengan pola ritem yang serasi dan selaras sebagai satu kesatuan utuh suatu karya seni.

Untuk anda  pernah dengan tidak, banyak yang bilang bahwa bernyanyi harus pakai hati. Selain soal penghayatan lagu, membawakan dengan hati juga pastinya akan memberikan keindahan pada sebuah lagu yang dibawakan. Tidak perlu berlebihan, pembawaan yang sederhana akan menghasilkan penampilkan terbaik.

KESIMPULAN

Nah, setelah membaca artikel ini! Apakah untuk anda sudah paham mengenai penjelasan, jenis dan teknis aransemen ?

Dapat kita simpulkan bahwa, aransemen membuat sebuah komposisi musik agar menjadi sesuai dengan di ikuti nomor suara penyanyi atau sebuah instrumen musik.

Kedua hal itu harus sudah sesuai dengan dasar-dasar komposisi yang sudah ada. Sehingga keindahan musik tidak berubah.

Lalu, seorang yang melakukan pengaransemen biasanya disebut aranger. Keahlian yang musti dimiliki seorang aranger yaitu mengetahui harmoni. Kemudian seorang aranger dapat melakukan teknik aransemen dengan tertulis maupun tidak tertulis alias “improvisasi”.

Perlu di ingat ya untuk anda! ketika  anda menginginkan hasil yang lebih baik dan memuaskan dari aaransemenmu, setelah selesai menyususn aransemen  anda perlu mencoba lagunya.

Mengapa demikian, karena ini salah atu cara  anda bisa mengetahui apakah sudah cocok sesuai keinginanmu atau belum.

Caranya dengan menyanyikan lagu  secara bersama-sama, apabila diarasa kurang baik atau kurang memuaskan maka  anda bisa mengaransemen ulang lagu tersebut hingga pada akhirnya diperoleh hasil yang sangat memuaskan sesuai keinginanmu ya.

Sebuah keuntungan bila kalian memiliki alat musik yang lengkap. Artinya akan semakin banyak pula kemungkinan variasi yang dapat diciptakan loh.

Sangat keren bukan? jangan khawatir untuk anda! Untuk menyusun aransemen instrumen ini, kita hanya di haruskan  berpedoman pada pengetahuan ilmu harmoni dan akord.

Tak hanya aranger saja, tetapi pemain musik dan penyanyi juga memiliki peranan penting ya. Karena tidak akan lengkap bila salah satu diantara mereka tidak ada.

Semoga dengan  artikel ini, kalian bisa lebih paham mengenai dunia aransemen. Terima kasih telah membaca artikel ini ya, untuk anda. Jangan bosan-bosan kalian mampir untuk terus menampah ilmu dan wawasan kalian. Karena milenials selalu ingin tau lebih!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *