Corel Draw Adalah : Pengertian, Fungsi, Fitur, Keunggulan, dan Harga

Diposting pada

Pengertian Corel Draw 

Apa itu Corel Draw? Pengertian Corel Draw (CorelDRAW) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menggambar dan mengolah gambar yang berbasis vektor.

Corel Draw Adalah Pengertian, Fungsi, Fitur, Keunggulan, dan Harga
Corel Draw Adalah Pengertian, Fungsi, Fitur, Keunggulan, dan Harga

Perangkat lunak ini banyak digunakan tidak hanya sebagai sarana untuk menyalurkan hobi menggambar seseorang, tapi juga sebagai penunjang bisnis seperti membuat brosur, undangan, spanduk, banner dan masih banyak lagi.

Bagi orang yang bekerja di bidang desain, baik desain brosur, logo, sampai membuat gambar kartun, maka Corel Draw merupakan perangkat yang sudah tidak asing lagi.

Selain bagi pendesain, bagi orang yang bekerja di dunia digital printing pun juga tidak menganggap perangkat lunak ini sebagai sesuatu yang asing.

Sebab, Corel Draw juga banyak digunakan pada bidang publikasi dan percetakan yang sangat berhubungan dengan gambar.

Corel Draw dikembangkan oleh Corel Corporation, sebuah perusahaan perangkat lunak yang berbasis di Ottawa, Ontario, Kanada.

Perusahaan ini sudah mengembangkan beberapa perangkat lunak yang khusus ditujukan bagi para graphic designer, seperti Corel Draw, Corel Photo-Paint, Corel Ventura, CorelCAD, Coral Designer, dan Corel SnapFire.

Diantara beberapa perangkat lunak ini, maka Corel Draw-lah yang menjadi produk terpopuler yang dimiliki oleh Corel Corporation.

Perangkat lunak ini pun juga menjadi produk pertama yang dikembangkan dan dirilis oleh Corel Corporation, dan menjadi perangkat yang ikonik bagi perusahaan teknologi yang satu ini.

Hingga saat ini, versi Corel Draw yang paling terakhir adalah Corel Draw Graphics Suite 2021 yang dirilis baru pada tanggal 9 Maret 2021 yang lalu. Versi ini dinamakan versi 23, versi yang tidak menggunakan huruf X layaknya versi terdahulu dari Corel Draw.

Sejak tahun 2017, Corel Draw dirilis dengan versi yang hanya berupa angka, mulai dari versi 19 sampai yang terakhir yaitu versi 23.

Sampai saat ini, Corel Draw masih dianggap sebagai graphic editor yang paling mendunia.

Memang sudah banyak perangkat lunak yang tidak berbayar (open source) seperti InkScape dengan fitur yang mirip atau sama persis dengan perangkat lunak yang satu ini.

Namun, popularitas Corel Draw tetap bersinar dikalangan pencinta gambar. Adanya segudang fitur yang lengkap membuat Corel Draw menjadi pilihan utama bagi para graphics artist, meskipun mereka harus merogoh kocek yang cukup dalam untuk membeli perangkat lunak ini.

Fungsi Corel Draw

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya pada pengertian Corel Draw, fungsi utama dari software ini adalah untuk menggambar dan mengolah gambar tersebut. Biasanya, gambar yang diolah merupakan gambar yang berbasis vektor.

Sejak lama, software ini dirilis menjadi satu bundel dengan produk dari Corel Corporation lain, yaitu Corel Photo-Paint.

Kedua software ini, Draw dan Photo-Paint, dapat digunakan secara beriringan dan dapat melengkapi satu sama lain. Namun, Photo-Paint memiliki basis gambar yang berbeda dengan Draw.

Photo-Paint merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah gambar bitmap, dan ini tentu berbeda dengan Draw yang berbasis vektor.

Pengguna dari software yang satu ini dapat secara leluasa menuangkan semua imajinasi seni gambarnya di Corel Draw.

Gambar yang dapat dihasilkan pun juga beragam, bisa berupa gambar kartun, gambar ilustrasi, gambar realis, atau gambar desain teknik.

Cara kerja Corel Draw adalah mengolah gambar dalam bentuk vektor sehingga dihasilkanlah gambar yang tidak akan pecah (jagged/pixelize) pada saat diperbesar.

Tetapi kelemahannya, file gambar yang dihasilkan dari Corel Draw berukuran cukup relatif besar. Tentunya, besarnya ukuran file gambar ini sangat bergantung pada seberapa kompleksnya gambar yang dihasilkan itu.

Hal ini tentu saja berbeda dengan perangkat lunak lain seperti Adobe Photoshop, yang bekerja untuk mengolah gambar berbasis titik (piksel).

Karena Photoshop merupakan graphic editor yang berbasis piksel, maka file gambarnya pun relatif cukup kecil, jauh lebih kecil dibandingkan Corel Draw dengan tingkat kekomplekkan yang sama dari gambar tersebut.

Corel Draw juga memberikan keleluasaan kepada pengguna untuk memberikan sentuhan warna pada gambar-gambar yang telah dibuat.

Hal ini sangat membantu menghasilkan gambar yang lebih menarik. Warna yang dapat diberikan pun juga tidak hanya warna solid saja, tetapi juga warna gradasi, atau perpaduan antara dua warna yang berubah secara perlahan-lahan.

Objek yang dapat diberikan warna juga tidak hanya selalu persegi, lingkaran, atau segitiga saja, tetapi bisa juga untuk objek tiga dimensi seperti kotak, limas, ataupun bola.

Objek yang tidak beraturan pun juga bisa diberikan warna, misalkan objek yang bentuknya seperti angka delapan, atau objek yang merupakan perbaduan antara lingkaran dan segitiga pun juga bisa diberi warna.

Fitur Corel Draw

Secara umum, penggunaan Corel Draw sangat mirip dengan penggunaan graphic editor lain, misalkan sebut saja Adobe Photoshop. Pada saat kita menggunakan Corel Draw, maka pengguna akan dibawa ke sebuah halaman kerja (workspace).

Halaman kerja ini berfungsi layaknya sebuah kertas gambar yang siap untuk digunakan dan bisa untuk dicorat-coreti.

Ukuran dari halaman kerja ini dapat kita atur sesuai keinginan kita, dan sesuai dengan format desain yang kita inginkan.

Sama halnya dengan perangkat lunak pada umumnya, pada bagian atas dari layar, terdapat menu bar seperti File, Edit, View, Layout, Objects, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools, Window, dan Help.

Di bawah menu bar, juga terdapat tombol tool bar dan property bar yang berfungsi untuk mempercepat proses editing gambar.

Sisi sebelah kiri dari workspace berisi dengan tool box. Tool box ini lebih digunakan saat sedang memasuki proses penggambaran suatu ikon, seperti garis dan bentuk.

Tool box ini pun juga bisa digunakan untuk memanipulasi sebuah bentuk atau sebuah objek. Pada Corel Draw, terdapat 19 tool dasar yang bisa kita gunakan dari tool box ini.

Tool tersebut antara lain pick tool, shape tool, crop tool, zoom tool, freehand tool, smart fill tool, rectangle tool, ellipse tool, polygon tool, basic shape tool, text tool, table tool, parallel dimension tool, straight-line connector tool, blend tool, color eyedropper tool, outline pen tool, fill tool, dan interactive fill tool.

Sementara pada sisi kanan workspace, terdapat palet warna atau color palette yang bisa kita gunakan untuk memberi warna pada garis atau bentuk yang dibuat.

Pada bagian kanan ini pun terdapat pengaturan yang membuat kita mampu untuk memberi warna pada suatu area tertentu.

Selain color palette, terdapat tab navigation yang bisa digunakan untuk menavigasi satu file gambar ke file gambar lainnya tanpa harus menutup salah satu file gambar.

Semua tampilan bar pada workspace bisa kita atur sesuai kenyamanan dan cara kerja setiap pengguna.

Sejak perilisan pertamanya sejak tahun 1989 sampai sekarang, Corel Draw sudah banyak mengalami perubahan fitur. Jumlah fitur yang disematkan pada perangkat lunak ini pun semakin bertambah secara jumlah.

Karena jumlah fiturnya yang sangat banyak ini, rasanya tidak mungkin jika kita memasukkan semua fitur ke dalam satu artikel ini.

Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan dibagikan beberapa fitur yang baru saja disematkan pada versi terbaru bulan Maret 2021 lalu.

Fitur yang baru dirilis tersebut yaitu Microsoft Teams Integration, Live Commenting, Corel Draw Dashboard, Multi-Asset Export, Perspective Drawing, dan Replace Color.

Nah, Fitur Microsoft Teams Integration merupakan fitur Draw terbaru dimana seseorang dapat melakukan proses penggambaran secara langsung dengan Draw, dan pada saat yang bersamaan orang tersebut sedang mengikuti sebuah meeting yang dilaksanakan pada platform Microsoft Teams. Fitur yang kedua yaitu Corel Draw Live Commenting merupakan fitur lanjutan dari Teams Integration.

Saat seseorang sedang menggambar projeknya di Draw, peserta meeting tersebut dapat secara langsung berkomentar, memberi catatan, memberi perintah, atau memberi perubahan terhadap gambar projek temannya.

Jadi jika penggambar projek sedang perlu melakukan urusan tertentu di luar meeting-nya, maka ia dapat meninggalkan gambar projeknya dan membiarkan temannya merubah gambarnya. Setelah ia balik, ia sudah dapat melihat hasil gambarannya yang sudah direvisi.

Fitur ketiga bukan merupakan fitur yang tergolong baru bagi para pengguna Draw. Memang, dashboard merupakan sebuah tampilan utama dimana sang penggambar dapat melihat hasil gambarannya di layar.

Namun, versi Draw terbaru menyajikan tampilan dashboard yang lebih sederhana dan tampak terlihat lebih rapi saat ingin dipresentasikan di sebuah meeting room.

Dengan dashboard ini, penggambar dapat melihat gambar projeknya, catatan dari timnya, dan dokumen relevan lainnya dalam satu layar.

Fitur terbaru lainnya yang bernama Multi-Asset Export merupakan fitur dimana penggambar dapat mengekspor gambarnya dalam berbagai bentuk sekaligus.

Sementara, Perspective Drawing merupakan fitur yang memudahkan penggambar untuk memvisualisasikan gambar tiga dimensinya dari satu, dua, atau tiga titik perspektif.

Fitur baru yang terakhir yaitu Replace Color, dimana jika seorang penggambar mengganti warna dari sebuah objek, maka objek lainnya akan ikut berganti sesuai dengan nada warna yang baru dipilih oleh sang penggambar.

Keuntungan Corel Draw

Sudah banyak graphic editor yang dirilis sampai saat ini dengan fitur yang mirip dengan Corel Draw. Namun, Draw tetap memiliki keunggulannya tersendiri yang agak sulit dikalahkan oleh editing software lainnya.

Karena Draw merupakan software berbasis gambar vektor, maka Draw dapat menghasilkan gambar yang tetap tajam dan tidak pecah, meskipun gambar tersbut diperbesar sampai ukuran yang sangat besar.

Keunggulan inilah yang membuat Draw sangat diminati oleh para pengusaha yang bergerak di bidang digital printing, seperti percetakan baliho, spanduk, atau banner.

Jika para pengusaha tersebut menggunakan Draw, mereka bisa dengan leluasa mencetak gambar tersebut dengan ukuran file yang cukup besar, namun dengan resolusi yang sangat besar juga sehingga kualitas gambar tersebut tetap dapat terjaga.

Tidak jarang kalau kelebihan ini juga dimanfaatkan bagi para penggambar untuk menjadikan Draw sebagai perangkat lunak pendukung untuk membuat gambar animasi dua dimensi (2D animation).

Para graphic animator ini pun menggunakan Draw pada saat yang bersamaan saat mereka menggunakan perangkat lunak lain untuk membuat animasi dari gambar tersebut, seperti Blender.

Pada intinya, Corel Draw adalah senjata pamungkas yang sanggup mengakomodasi kebutuhan seseorang untuk mencurahkan seluruh bakat menggambar dan bakat desainnya.

Harga Corel Draw

Setiap versi Corel Draw tentu memiliki harga yang bervariasi. Kita perlu merogoh kocek yang cukup dalam apabila ingin membeli Corel Draw versi terbaru, yaitu Corel Draw Graphic Suite 2021 versi 23.

Pada Draw 23 ini, terdapat dua jenis pilihan paket yang dapat dibeli, yaitu paket satu kali beli dan paket berlangganan selama satu tahun.

Kedua paket ini pun sudah terdiri dari berbagai aplikasi utama dari Corel Corporation, Corel Corporation, yaitu Draw, Photo-Paint, Font Manager, Power Trace, Capture, dan After Shot.

Jika Anda ingin membeli paket satu kali beli, maka Anda harus merogoh kocek sebesar 785 US$ atau setara dengan Rp11.196.700,-.

Namun, jika Anda ingin berlangganan selama satu tahun, Anda tidak perlu mengeluarkan uang sebesar itu, dan Anda cukup membelinya seharga 399 US$ atau setara dengan Rp5.691.100,-.

Sampai saat ini, pada tanggal 19 September 2021, bagi Anda yang membeli salah satu diantara kedua paket ini, maka Anda akan mendapatkan Painter Essentials 8 secara gratis.

Painter Essentials 8 ini diberikan secara gratis dalam jangka waktu yang terbatas, dan harga normalnya dari software promo ini sebesar 49,99 US$ atau setara dengan Rp713.000,-.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *