Tahukah Anda tentang Cara Membuat Belatung (Maggot) Untuk Pakan Ternak Ikan? Bagi orang yang sudah lama berternak ikan, pemberian pakan dari belatung maggot tentu sudah tidak asing lagi, terlebih pakan yang satu ini mulai secara luas dikenal oleh banyak masyarakat.
Pakan ternak sendiri sangat penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi kesehatan hewan yang kita ternak.
Pemberian pakan yang tepat dan berkualitas tentu akan sangat berguna bagi pertumbuhan dan kesehatan hewan ternak kita, dan saat ini tentunya telah banyak berbagai macam jenis pakan yang bisa disesuakani dengan kebutuhan para peternak.
Tahukan anda bahwa pakan maggot merupakan salah satu pakan yang digemari bahkan banyak digunakan oleh peternak, pakan yang satu ini juga banyak digunakan untuk ternak ikan.
Maggot sendiri merupakan pakan yang berasal dari larva lalat besar bewarna hitam, singkatnya larva ini adalah permulaan dari lalat sebelum mereka beranjak dewasa.
Cara Membuat Belatung (Maggot) Untuk Pakan Ternak Ikan
Umumnya budidaya dari maggot ini bisa dilakukan dimana saja dan dengan jumlah berapapun disesuaikan dengan kemampuan dari peternak.
Cara Membuat Belatung (Maggot) Untuk Pakan Ternak Ikan terbilang cukup susah karena anda harus faham bagaimana cara merawatnya, bahkan dalam pengerjaannya dibutuhkan 3 orang sekaligus.
1. Bahan-bahan yang Diperlukan
Siapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk pembuatan maggot, seperti, ember, air secukupnya, EM4 atau bisa juga dengan yakult, kantong plastik, Royco, gula pasir dan dedak.
2. Tahap Pengembangbiakan Maggot
- Siapkan air 1 liter dan gula pasir sebanyak lima sendok, lalu campurkan air dan gula pada ember.
- Kemudian siapkan dedak sebanyak 5 kg dan juga penyedap rasa, lalu campurkan pada ember yang sudah diisi gula dan air.
- Anda bisa menuangkan EM4 atau yakult pada ember, untuk EM4 anda bisa memberikan sebanyak tutup botol sedangkan untuk yakult anda bida menggunakan setengahnya
- Aduk semua bahan agar tercampur dengan rata, kemudian siapkan kantong plastik yang bisa menampung 5-8 kg
- Kemudian masukan dedak yanh sudah dicampur pada kantong plastik dan pastikan anda memberi udara dengan cara tidak mengisi dengan penuh.
- Ikat kantong plastik dengan rapat-rapat, kemudian ketakan kantong plastik ditempat yang sejuk selama 5 sampai 6 hari.
- Dalam tahap ini dedak akan berubah menjadi cairan bermefermentasi, jika sudah anda bisa mencampurkan dedak pada ember dan tutup dengan plastik atau daun pisang
- Anda bisa meletakan ember didalam kandang yang dekat dengan media penetasan telur
- Setelah 2 sampai 3 hari biasanya lalat akan berdatangan untuk bertelur disekitar ember dan media penetasan.
3. Tahap Panen Maggot
Berikan waktu 1 Minggu setelah telur menetas agar bentuknya semakin terlihat, biasanya waktu terbaik untuk memanen maggot ini adalah dalam rentang waktu 2-3 Minggu pasca telur menetas.
Agar lalat penghasil maggot ini terus berdatangan anda bisa terus menaburkan dedak fermentasi disekitar media penetasan atau didalam ember tadi 1 kali dalam seminggu.
Untuk pakan dari lalat ini sendiri anda bisa menaruh sampah organik disekitar kandang.
Kelebihan dan Manfaat Pakan Maggot
1. Baik Bagi Lingkungan Sekitar
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa pakan dari lalat jenis ini sendiri adakah sampah organik, dan Indonesia sendiri merupakan negara dengan penghasilan sampah organik yang cukup banyak didunia.
Tidak heran bila kita membudidayakan pakan ini sama dengan menekan jumlah dari sampah organik itu sendiri.
2. Pakan yang Penuh Dengan Nutrisi
Selain berguna bagi lingkungan, pakan yang satu ini juga sangat bagus bagi hewan ternak kita karena memiliki nutrisi yang cukup baik.
Oleh karena itu jenis pakan yang satu ini banyak digemari orang, alasan tersebutlah yang membuat pakan satu ini semakin banyak budidayanya.
Pada pakan maggot ini terdapat asam amino dan protein yang sangat baik bagi pertumbuhan hewan.
Nutrisi tersebut sangat baik bagi berbagai macam hewan mulai dari ayam, tokek hingga ikan sekalipun, kandungan proteinnya sendiri berjumlah 40% dan semua itu berasal dari makanan organik yang dikonsumsi oleh lalat.
3. Tidak Bau Amis
Berbeda dengan pakan yang lain, pakan satu ini tidak berbau amis, sehingga peternak lebih enak dalam budidaya dan pemberian pakan untuk hewan.
4. Cara Budidaya Mudah dan Tidak Sulit
Bagi mereka yang sudah terbiasa dengan pakan maggot tentu akan mudah dalam proses pembudidayaan, dan bagi mereka yang baru belajar sendiripun akan cepat bisa karena budidayanya yang tidak terlalu sulit dan memakan tenaga.
Itulah pakan maggot yang berasal dari larva salah satu jenis lalat, perlu diketahui bahwa pakan satu ini bisa menjadi alternatif yang bagus bagi hewan ternak anda, karena banyak keuntungan yang bisa anda dapat dari pakan satu ini, yang paling utama adalah anda bisa mendapatkan pakan gratis namun dengan kualitas yang sangat baik bagi hewan ternak anda.
Demikianlah yang bisa saya sampaikan mengenai Cara Membuat Belatung (Maggot) Untuk Pakan Ternak Ikan. Seoga bermanfaat.