Tahukah Anda mengenai Cara Membedakan Ikan Nila Jantan dan Betina? Hewan-hewan di muka bumi memiliki karakteristik masing-masing.
Dengan postur tubuh mereka dan beberapa ciri khas, kita dapat mengetahui cara berkembang biak hewan tersebut. Bahkan tidak sedikit yang mampu kita bedakan jenis kelaminnya secara langsung dari jauh.
Namun seringkali kita tidak mengetahui perbedaan jenis kelamin pada ikan. Kita kerap kali memasak ikan nila namun juga tidak pernah tahu bagaimana membedakan antara nila jantan dan nila betina.
Kita baru bisa mengetahui perbedaannya setelah menemukan adanya telur dalam perut ikan. Artinya ikan tersebut sudah mati.
Padahal jika memperhatikan hal-hal di bawah ini kita dapat mengetahui hal itu tanpa perlu menyayat dan melihat isi perut ikan tersebut.
Bahkan dengan beberapa poin di bawah ini tidak mustahil bagi kita untuk beternak nila. Tentu saja jika mengetahui perbedaan nila jantan dan betina maka pembenihan akan sangat mudah untuk kita lakukan.
Cara Membedakan Ikan Nila Jantan dan Betina
Ciri Nila Jantan
Ketidaktauan kita akan jenis kelamin ikan, khususnya nila, akan membuat ikan stress atau justru berkelahi satu sama lain.
Contohnya saja pada nila jantan yang memperebutkan betina. Tidak mustahil akan terjadi serang menyerang dan akhirnya ikan tersebut mati.
-
Ciri-ciri alat kelamin
Perlu kita ketahui, nila jantan memiliki alat kelamin yang berupa tonjolan. Fungsinya sebagai saluran sperma dan urine. Letaknya adalah di depan anus.
-
Ciri-ciri area wajah
Ikan bernafas dengan menggunakan insang dan terdapat juga hidung. Namun ternyata pada area wajah ikan khususnya adalah daerah dagu memiliki warna tertentu untuk menunjukkan jenis kelamin. Ada ikan nila jantan ia memiliki bentuk hidung yang lebar dengan warna biru muda.
Pada area dagu memiliki warna kehitaman.
-
Kematangan Gonad
Kita juga dapat melihat dari kematangan gonad yaitu kelenjar endokrin yang menghasilkan sel germinal dalam suatu organisme. Nila jantan menghasilkan spermatozoa dan nila betina akan menghasilkan sel telur.
Jadi cara membedakannya adalah dengan melihat kematangan gonad nya. Caranya yaitu dengan mengurut bagian perut ikan ke arah anus secara perlahan dan berulang-ulang. Kita akan melihat di sekitar perut sampai dengan kepala akan berwarna merah bagi ikan nila jantan.
-
Melihat bentuk perut
Perut ikan memiliki fungsi menyimpan makanan dan menjadi indikator untuk membedakan jenis kelamin. Pada nila jantan bentuk perutnya terlihat lebih ramping.
Namun ketika kita hendak membandingkan antara bentuk perut nilai jantan dan betina maka kita harus membandingkan dengan ikan yang memiliki usia sama. Akan cukup sulit bagi kita untuk membandingkan apabila usia keduanya berbeda.
-
Melihat sirip punggung
Pada nila jantan, sirip punggungnya berbentuk garis putus-putus.
-
Warna badan
Nila jantan memiliki warna badan yang lebih cerah.
-
Sirip ekor
Warna yang mendominasi cenderung merah.
Ciri Nila Betina
Berbanding terbalik dengan nila jantan, nila betina justru memiliki postur yang lebih gendut. Adapun ciri-ciri fisik lainnya adalah:
-
Bentuk kelamin
Pada nila betina, kelamin berbentuk oval. Terdapat lubang genital yang berbeda dengan lubang urine. Walaupun letaknya sama-sama di depan anus, jumlah lubang ini lebih banyak dari nila jantan.
-
Bentuk wajah
Insang sebagai alat pernapasan memiliki posisi yang sama baik pada nila jantan maupun betina.
Hal yang membuat keduanya berbeda adalah bentuk hidung. Pada nila betina bentuk hidungnya agak lancip dan berwarna terang.
Bahkan pada area dagu juga memiliki warna keputih-putihan yang kontras denga nila jantan yaitu merah kehitaman.
-
Area perut
Kita dapat meyakinkan jenis kelamin nila dengan meraba perutnya. Ketika perut terasa lunak, maka ikan tersebut adalah betina. Apalagi saat kita tekan sedikit kemudian keluar cairan kuning.
Bagian anusnya menonjol dengan warna kemerah-merahan.
-
Bentuk perut
Jika nila jantan cenderung ramping, maka nila betina cenderung membulat. Dengan adanya postur tubuh yang seperti ini akan membuat nila betina sedikit sulit bergerak lincah. Jadi kita juga dapat mengamati pergerakan nila.
Lincah dan agresif mencerminkan nila jantan sedangkan gerakan santai dan lambat cenderung menandakan nila betina.
-
Sirip punggung
Pada nila betina bukan berupa garis putus-putus.
-
Warna tubuh
Nila betina memiliki warna tubuh lebih pucat.
-
Sirip ekor
Warna yang mendominasi sirip ekor adalah warna hitam.
Poin-poin tersebut umumnya tepat pada nila hitam. Kita mengenal ada dua jenis warna pada ikan nila. Nila merah dan nila hitam. Pada usia di bawah satu tahun, tidak mudah untuk membedakan jenis kelaminnya.
Bahkan dari sisi berat tubuh keduanya. Berat badan nila jantan cenderung lebih berat dari nila betina. Nila jantan rata-rata memiliki berat tubuh 450-600 gram sedangkan nila betina adalah seberat 300 hingga 450 gram.
Demikian informasi mengenai cara membedakan jenis kelamin pada nila. Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca Juga : Cara Pembenihan Ikan Nila