Jenis, Klasifikasi dan Anatomi Hewan Ubur Ubur

Diposting pada

Tahukah Anda mengenai Jenis, Klasifikasi dan Anatomi Hewan Ubur Ubur? Ubur ubur merupakan hewan atau binatang, yang dapat bertahan hidup dalam laut dalam.

Jenis, Klasifikasi dan Anatomi Hewan Ubur Ubur
Jenis, Klasifikasi dan Anatomi Hewan Ubur Ubur

Binatang ini tidak mempunyai  tulang belakang seperti binatang yang lainnya, dan binatang ini bergerak seperti melayang ke arah atas.

Berikut ini adalah infomasi mengenai  keunikan dari  binatang ini, yang bertahan hidup di laut dan memiliki jumlah cukup banyak.

Jenis Hewan Ubur Ubur

Binatang ini tersebar di berbagai  negara, dan hewan ini memiliki banyak tipe yang dimilikinya. Berikut ini adalah informasinya:

1. Tipe Rhizotomae

Tipe Rhizotomae merupakan salah satu binatang, yang mempunyai tubuh cukup unik. Tubuh pada binatang  ini memiliki warna ungu, dengan sedikit corak putih  disekitar tubuhnya. Untuk bagian tentakel atau alat untuk peraba, mempunyai warna putih cerah.

Binatang ini juga mempunyai sebuah lengan di tubunya, dan lengan tersebut menyatu dengan bagian mulutnya.

Bagian mulut pada binatang ini, memiliki pori pori didalamnya. Pori pori pada binatang ini, memudahkan binatang ini untuk menyerap atau memperoleh makanannya.

2. Tipe Casiopeia

Tipe Casiopeia dapat bertahan hidup, sampai ke dasar laut. Binatang ini memiliki keunikan, dimana pada saat bergerak memiiliki arah yang terbalik.

Pada saat bergerak, binatang ini bergerak dari arah atas hingga ke arah bawah. Cara tersebut dilakukan, supaya binatang  ini memperoleh cahaya matahari.

Untuk warna pada tubuh pada binatang ini, adalah warna  kuning sedikit kecoklatan. Sedangkaun ukuran pada tubuh binatang  ini, cukup lebar.

Pada bagian tentakelnya, memiliki warna hijau. Warna hijau pada bagian tentakelnya, menyerupai tumbuhan yang ada di laut.

3. Tipe Samaetostomae

Tipe Samaetostomae adalah binatang, yang memiliki ukuran yang cukup besar dibanding dengan tipe lainnya.

Untuk bentuk tubuhnya, binatang ini memiliki warna kuning. Sedangkan untuk tentakelnya, binatang ini memiliki warna putih dengan rambut disekitarnya.

Binatang ini juga terdapat sebuah lengan, yang letaknya dekat dengan mulutnya. Jumlah lengan pada binatang, terdapat 4 buah. Ada juga mulut pada binatang ini, dimana  mulut tersebut berguna untuk memperoleh makanan.

Klasifikasi Hewan Ubur Ubur

1. Kingdom, Filum

Binatang  ini tergabung dalam kingdom Animalia, dimana makhluk hidup ini dapat mencari makanannya sendiri. Untuk filumnya, binatang ini tergabung dalam Filum Cnidaria.

Binatang yang tergolong dalam filum ini, mempunyai  tubuh atau tulang yang lunak. Selain mempunyai tulang lunak, binatang ini juga memiliki kemampuan menyengat untuk menyerang musuhnya.

2. Kelas, Ordo

Untuk kelasnya, binatang ini tergabung dalam kelas Schypozoa. Binatang yang tergolong dalam kelas ini, memiliki struktur tubuh yang cukup sederhana.

Selain memiliki  struktur tubuh sederhana, binatang ini sel sarafnya tersebar ke seluruh tubuh. Ordo pada binatang ini yaitu Ordo Coronatae, yang dimana binatang ini memiliki bagian tubuh yang menyerupai payung.

Anatomi Hewan Ubur Ubur

Binatang ini memiliki bagian tubuh, yang berbeda dengan binatang yang lainnya. Berikut ini adalah informasi, mengenai bagian tubuh dari binatang ini:

1. Mulut, Tentakel

Binatang ini mempunyai sebuah mulut, dimana mulut pada hewan ini memiliki letak dekat dengan saluran pencernaannya.

Mulut pada binatang ini dapat mempermudah binatang ini, untuk mendapatkan  atau memperoleh makanannya.

Untuk bagian bawahnya, binatang ini mempunyai sebuah tentakel. Tentakel ini membantu hewan ini, untuk menyerang mushnya dengan cara menusuk. Setelah ditusuk, zat beracun dari binatang ini dikeluarkan.

Zat beracun tersebut akan membuat musuh dari binatang ini, menjadi sakit hingga mati.

2. Sel Saraf

Binatang ini juga mempunyai bagian saraf, dalam tubuh atau badannya. Saraf pada binatang ini disebut juga dengan neuron, dinama saraf ini membantu binatang ini untuk menerima rangsangan yang ada disekitarnya. Sel  saraf ini juga berguna, sebagai alat untuk mendeteksi kehadiran musuh.

Sel  Saraf pada binatang ini, juga berguna untuk mengecek racun atau zat berhaya yang ada disekitarnya.  Apabila terdapat racun atau zat berbahaya disekitarnya, maka sel saraf tersebut bekerja.

Saat sel saraf tersebut bekerja dan juga aktif, binatang ini akan menghindar dari tempat yang memiliki zat berbahaya atau beracun tersebut.

3. Bentuk Tubuh

Untuk bentuk  tubuh yang ada pada binatang ini, mempunyai  bentuk yang cukup transparan atau terlihat bening.

Tubuh hewan ini tampak bening dan hampir tidak telihat pada saat dalam air, karena  tubuh binatang ini seluruhnya terbuat dari bahan air.

Tubuh yang tampak bening tersebut, membuat binatang ini mudah menyamar  saat berada dalam air laut.

Musuh yang ingin mengejar atau menangkap binatang ini, tidak akan terlihat karena binatang ini menyerupai air yang mengeluarkan gelembungnya.

Binatang ini mudah menghindari musuhnya, dengan tubuhnya yang tampak bening tersebut.

Demikianlah informasi mengenai binatang ubur ubur, yang hidup di bawah laut dan mudah ditemui ini. Semoga informasi ini bermanfaat, untuk lebih mengenal binatang ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *