Tahukah Anda mengenai Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Genjer? Tanaman genjer merupakan salah satu tanaman yang hidup di sekitar persawahan, biasanya di daerah yang berlumpur atau berair tumbuh berdampingan dengan kenceng gondok.
Tanaman ini di claim berasal dari Amerika terutama negara – negara yang memiliki iklim tropis.
Tanaman genjer ini juga di sebut sebagi sayuran orang miskin, karena daun genjer muda masih bisa di olah menjadi makanan (lalap, pecel, sayur) oleh masyarakat ketika mereka tidak memiliki sayuran lain untuk di makan.
Di bawah ini akan saya jelaskan klasifikasi tanaman genjer dan juga morfologinya.
Apalagi mengingat banyak juga para petani yang berani membudidayakan tanaman genjer karena permintaan pasar, jadi tidak ada salahnya anda mengetahui klasifikasi dan morfologinya.
Klasifikasi genjer
Regnum | Plantae |
Divisi | Magoliophyta |
Anak divisi | Angiospermae |
Classis | Monocotyledonae |
Ordo | Alismatales |
Familia | Limnocharitaceae |
Genus | LImnocharis |
spesies | Limnocharis flava |
Morfologi genjer
Tanaman genjer memiliki akar, daun, batang, bunga, buah dan biji. Berikut penjelasannya :
1. Daun
Daun genjer merupakan daun lengkap, yaitu memiliki tangkai daun (petiolus), upah daun atau pelepah daun (Vagina) dan helaian daun (lamina).
Jumlah helaian pada tanmana genjer masuk pada kategori daun tunggal (folium simplex).
Daun pada tanaman genjer tersusun dari tulang daun yang melengkung, bagian tengah daun genjer melebar pada setiap helaian daun. Pada ujung helaian daun meruncing (acuminatus).
Bentuk helaian daun adalah tunggal, memiliki tangkai persegi, Rose akar, lunak, panjang sekitar 15 – 25 cm, ujung helaian daun lonjong dan meruncing sedangkan pangkalnya tumpul, tepinya rata dengan panjang sekitar 5 -50 cm dan lebar 4-25 cm dengan pertulangan sejajar berwarna hijau.
2. Batang
Batang yang dimiliki oleh tanaman genjer adalah batang jelas Yana mana batang – batang tersebut dapat terlihat jelas.
Pada Batang tersebut termasuk dalam kategori batang basah (herba) karena batang tersebut mengandung air dan tidak memiliki kayu berwarna hijau.
Bentuk pada Batang genjer adalah bundar (globosus) yang tumbuh tegak (erectus) ke atas.
Baca Juga : Pengertian Tunas Tanaman
3. Akar
Tanaman genjer adalah salah satu tumbuhan yang hidup di air, maka genjer memiliki akar serabut yang tumbuh dari pangkal batang.
Akar tersebut sangat bermanfaat untuk membantu proses penyerapan nutrisi dalam tanah.
4. Bunga
Bunga pada tanaman genjer termasuk pada bunga lengkap karena memiliki kelopak, benang sari, putik dan mahkota.
Pada tersebut tumbuh pada ketiak daun (flos lateralis atau flos axillaries). Bunga tersebut termasuk dalam bunga majemuk berbentuk seperti payung sebanyak 3 – hingga 15 kuntum bunga.
Setiap tangkai bunga sepanjang 15 – 25 cm berwarna hijau. Kelopaknya lepas berwarna hijau dan memiliki bentuk mirip seperti kuku.
Jumlah benang sarinya 3, tangkai putik berwarna kuning sedangkan kepala putik berbentuk bulat. Mahkota bunga lepas, ujungnya melengkung ke dalam berwarna kuning.
5. Buah dan biji
Buah yang dimiliki oleh tanaman genjer adalah buah semu, maksudnya buah tersebut tumbuh dengan melibatkan jaringan lain ketika membentuknya.
Pada setiap buah terdapat biji yang berada dalam di dalam buah tersebut. Biji – biji tersebut akan terbentuk jika bakal biji di buahi.
Biji sendiri memiliki fungsi sebagai alat perkembangbiakan paling utama dalam pertumbuhan tanaman, apalagi biji tersebut mengandung calon tumbuhan baru (tembaga). Genjer memiliki biji berbentuk bulat berukura kecil dan berwarna hitam.
Nah itulah kilasan informasi singkat mengenai Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Genjer. Semoga bisa dipahami dengan baik.
Baca Juga : Perbedaan Roset Akar dan Roset Batang
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.