5 Cara Melestarikan Hutan Hujan Tropis

Tahukah Anda tentang Cara Melestarikan Hutan Hujan Tropis? Indonesia terdiri dari 16.000 pulau yang terbentang dari Sabang hingga Merauke.

Indonesia memiliki luas hutan yang jika ditotal dari Sabang hingga Merauke adalah 133.300.543,98 hektar.

Hutan disetiap daerah memiliki karakteristik yang berbeda berdasarkan kondisi lingkungan sekitar daerah tersebut.

Di Indonesia, jenis-jenis hutannya terbagi berdasarkan iklim yaitu hutan bakau, hutan sabana, hutan rawa, hutan hujan tropis dan lain sebagainya. Pada artikel ini akan fokus membahas mengenai hutan hujan tropis.

Pengertian Hutan Hujan Tropis

Apa itu hutan hujan tropis? Hutan hujan tropis merupakan hutan yang selalu basah atau lembab yang keberadaannya di wilayah sekitar khatulistiwa.

Dinamakan sebagai hutan hujan tropis karena hutan tersebut terletak di daerah tropis namun memiliki curah hujan yang tinggi.

Setengah spesis flora serta fauna di seluruh dunia habitatnya adalah di hutan hujan tropis.

Hutan hujan tropis di Indonesia terletak di beberapa pulau besar yakni Sumatera, Sulawesi, Papua dan Kalimantan.

Berdasarkan data yang diperoleh mengenai hutan hujan tropis terluas di dunia berturut-turut yaitu Brasil, Republik Demokratik Kongo, Indonesia, Peru serta Kolombia.

Cara Melestarikan Hutan Hujan Tropis

Oleh karena hutan hujan tropis memiliki banyak fungsi penting untuk keberlangsungan mahluk hidup maka keberadaan hutan hujan tropis harus dilindungi serta dilestarikan.

Untuk melakukan upaya pelestarian hutan hujan tropis semua pihak yaitu masyarakat, organisasi sosial dan pemerintah harus saling bekerja sama.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai upaya untuk melestarikan hutan hujan tropis yaitu akan dijelaskan di bawah ini.

1. Menjadikan Hutan Hujan Tropis Sebagai Cagar Alam

Salah satu cara yang dinilai paling efektif untuk melestarikan hutan hujan tropis yaitu hutan hujan tropis dijadikan cagar alam untuk melindungi keberadaannya.

Cagar alam dapat dijadikan tempat wisata edukasi serta penduduk di sekitar hutan hujan tropis tersebut juga dapat dijadikan pengelola wisata hutan hujam tropis karena penduduk sekitar pasti lebih tau mengenai hutan hujan tropis tersebut.

Dengan menjadikan hutan hujan tropis sebagai cagar alam sekaligus tempat wisata maka diharapkan masyarakat dapat lebih peka dengan permasalahan yang terjadi di hutan hujan tropis.

Dengan begitu diharapkan masyarakat dan penduduk sekitar hutan hujan tropis secara bersama-sama dapat melestarikan ekosistem hutan hujan tropis sehingga kelestarian hutan hujan tropis dapat terwujud.

2. Melakukan Edukasi Kepada Masyarakat

Tidak banyak yang mengetahui bahwa hutan hujan tropis sangat penting untuk keberlangsungan mahluk hidup khususnya di Indonesia, baik masyarakat dan penduduk sekitar masih kurang memahami akan hal tersebut.

Tak heran jika masih banyak ditemukan penebangan dan perambahan hutan hujan tropis secara liar di Indonesia.

Untuk mengatasi hal tersebut maka sangat diperlukan edukasi mengenai pentingnya melestarikan hutan hujan tropis kepada masyarakat dan penduduk sekitar hutan hujan tropis.

Edukasi yang dapat diberikan berupa manfaat hutan hujan tropis bagi kehidupan mahluk hidup, hutan hujan tropis merupakan sumber air bersih yang harus dijaga serta hutan hujan tropis adalah habitat bagi satwa endemik dan tumbuh-tumbuhan.

Dengan melakukan edukasi kepada masyarakat dan penduduk lokal maka diharapkan masyarakat dan penduduk lokal dapat memahami bahwa hutan hujan tropis sangat penting untuk dilestarikan serta masyarakat dan penduduk lokal dapat berpartisipasi langsung dalam upaya melestarikan hutan hujan tropis.

3. Melakukan Penanaman Kembali Hutan Hujan Tropis

Melakukan penanaman kembali hutan hujan tropis dapat mewujudkan kelestarian hutan hujan tropis.

Sebelum melakukan penanaman kembali hutan hujan tropis, maka harus diketahui seberapa besar kerusakan hutan hujan tropis tersebut.

Tidak semua hutan hujan tropis dapat ditanami kembali namun ada beberapa hutan hujan tropis yang bisa pulih kembali setelah pohon-pohonnya ditebangi atau dirusak.

Wilayah hutan hujan tropis yang tidak bisa ditanami kembali dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian oleh penduduk di lokal.

Diharapkan dengan memanfaatkan lahan hutan hujan tropis yang tidak dapat ditanami kembali sebagai lahan pertanian maka penduduk lokal dapat bercocok tanam dan lahan pertanian tersebut dapat menjadi sumber pangan sehingga tidak melakukan penebangan hutan hujan tropis kembali.

4. Membuat Undang-Undang yang Melindungi Keberadaan Hutan Hujan Tropis

Adanya peraturan Perundang-Undangan yang tegas tentang perlindungan keberadaan hutan hujan tropi merupakan salah satu upaya agar hutan hujan tropis terjaga kelestariannya.

Ketika ada pihak-pihak yang melakukan penebangan hutan hujan tropis secara liar maka dengan adanya peraturan Perundang-Undangan yang tegas dapat memberikan sanksi tegas kepada pihak-pihak tersebut sehingga ada efek jera.

Semua hal ini tentunya akan terwujud apabila masyarakat dan organisasi sosial mengawasi pelaksanaan undang-undang tersebut.

5. Mengurangi Ketergantungan Masyarakat terhadap Hutan Hujan Tropis

Upaya lainnya yang dapat dilakukan untuk melestarikan hutan hujan tropis adalah mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap hutan hujan tropis secara langsung.

Ketergantungan ini contohnya adalah melakukan perburuan di hutan hujan tropis.

Walaupun perburuan itu dilakukan secara individual namun tetap akan mengurangi populasi satwa terutama satwa yang dilindungi dan tumbuh-tumbuhan di hutan.

Salau satu cara untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap hutan hujan tropis adalah meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kesejahteraannya.

Hal ini tentu membutuhkan peran dari pemerintah karena apabila pemerintah tidak berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat maka sangat sulit untuk menghentikan kerusakan hutan hujan tropis oleh karena itu upaya untuk melestarikan hutan hujan tropis sulit dilakukan.

Demikianlah pembahasan kali ini tentang Cara Melestarikan Hutan Hujan Tropis. Semoga bisa membantu.