Ciri Dan Cara Mengatasi Kucing Dehidrasi

Diposting pada

Tahukah Anda mengenai Ciri Dan Cara Mengatasi Kucing Dehidrasi? Kucing sama seperti manusia, yang memerlukan cairan pada tubuhnya.

Ciri Dan Cara Mengatasi Kucing Dehidrasi
Ciri Dan Cara Mengatasi Kucing Dehidrasi

Cairan tersebut sangat diperlukan oleh hewan ini, agar bisa bergerak dengan baik. Berikut ini ciri dari hewan yang cairannya kurang, beserta penanganan yang bisa dilakukan pemiliknya.

Ciri Kucing Dehidrasi

1. Tidak Nafsu makan

Salah satu tanda hewan kekurangan cairan, adalah nafsu makannya yang berkurang. Jika biasanya mereka suka makan dengan porsi yang banyak, saat cairan kurang tidak terlalu banyak makannya.

Jika di paksa pemiliknya untuk makan,  makanan tersebut akan semakin di tolak atau sama  sekali. Oleh karena itulah sebagai pemilik, ada baiknya tidak  terlalu memaksakannya untuk makan.

2. Mempunyai Tubuh Yang Lemas

Selain tidak ingin makan, tubuh juga lemas  apabila cairan tubuh hewan ini tidak terpenuhi. Mereka malas untuk bergerak kesana kemari, dan hanya menghabiskan waktu hanya untuk tidur.

Bila dahulu  mereka  suka untuk berinteraksi  atau bermain dengan pemiliknya, mereka pada saat ini tidak ingin berinteraksi oleh  pemiliknya.

Selain tidak bermain dengan pemiliknya, mereka juga tidak bermain dengan temannya yang lain.

3. Kedua Kelopak Mata Agak Turun

Pada bagian kelopak matanya berbeda dengan biasa, yakni kelopak matanya sedikit menurun. Hal tersebut di karenakan tubuh yang lemas, sehingga mempengaruhi bentuk dari kelopak  matanya.

Pada bagian mata juga memiliki perubahan bentuknya, yakni sedikit miring atau berbentuk cekung.

Perubahan pada bagian mata tersebut sangat terlihat jelas, ketika mereka kurang cairan pada tubuhnya.

4. Bagian Mulutnya Tidak Basah Dan Sering Muntah

Biasanya mulut pada hewan sedikit  basah, jika mereka tidak kekurangan cairan. Namun jika mereka kekurangan cairan, mulut mereka menjadi tidak basah atau kering. Jika sudah semakin parah, maka mulut hewan juga bisa berdarah atau luka luka.

Selain mempunyai mulut yang tidak basah  atau kering, hewan ini juga akan muntah muntah. Setelah muntah biasanya akan bersembunyi di tempat gelap, dan tidak ingin bermain main atau bergerak lagi.

5. Bagian Bulu Tidak Bersih Serta Tidak Lembut

Ketika hewan ini kurang minumnya, nantinya  berpengaruh terhadap warna bulunya. Bila dahulu warna bulunya cukup bagus dan cerah, kini warnanya menjadi tidak cerah atau bersih.

Perubahan tekstur bulu juga terjadi, ketika mereka kurang minum air. Dahulu teksturnya cukup  lembut, saat ini berubah menjadi tidak lembut. Pemilik bisa menyisirnya, agar bulunya bisa kembali halus lagi.

Cara Mengatasi Kucing Dehidrasi

Apabila sudah mengetahui penyebab hewan kekurangan cairan, kini ada beberapa cara perawatan yang dilakukan oleh pemilik. Berikut ini adalah informasinya:

1. Beri Air Secukupnya

Untuk membuat hewan ini kembali sehat, pemilik bisa memberikan minum dengan jumlah secupnya terlebih dahulu.

Taruh minuman tersebut di tempat yang sudah disediakan, dan kemudian berikan minuman yang sudah tersedia tersebut.

Pastikan minuman yang diberikan tersebut bersih, sehingga nantinya mereka bisa nyaman meminumnya. Tidak hanya menjadi nyaman saat minum, mereka juga bisa sehat apabila cairan  pada tubuhnya  bisa  terpenuhi.

2. Rutin Mengganti Air Yang Baru

Jika sudah memberikan minuman, sebagai pemilik tentu tidak boleh membiarkan air untuk minum hewan kotor. Apabila minuman tersebut kotor dan tidak  bersih, maka bisa menggaggu kesehatan hewan tersebut.

Apabila ingin mengganti  air untuk minum, pemilik bisa menggantinya kurang lebih 1 atau 2 hari sekali. Dengan cara tersebut, nantinya  hewan mendapat minum yang bersih dan berkualitas.

3. Beri Makanan

Jika hewan tidak ingin minum air, pemilik bisa mengganti air tersebut dengan makanan. Makanan tersebut  adalah cereal, dan cereal tersebut mempunyai cairan dindalamnya. Dengan cara tersebut, nantinya cairan pada tubuh hewan bisa cepat terpenuhi.

Cereal ini mudah sekali untuk  ditemui, dan makanan tersebut bisa diberikan kepada hewan. Berikan makanan tersebut secara perlahan lahan, dan biarkan mereka mengonsumsi makanan tersebut sendiri.

4. Membeli Sebuah Cairan

Apabila hewan cairan tubuhnya sangat kurang, pemilik bisa memberikan sebuah cairan  yang diperlukan. Cairan yang diperlukan misalnya seperti elektrolit atau koloid. dan keduanya mudah untuk ditemui.

Pemilik bisa memberikannya, dan masukan cairan tersebut ke dalam air minuman. Nantinya mereka akan meminumnya secara perlahan lahan, dan cairan pada tubuhnya bisa cukup serta terpenuhi.

5. Kunjungi Dokter Hewan

Jika hewan sudah sulit ditangani,  ada baiknya untuk mengunjungi dokter hewan. Konsultasikan penyakit yang dialami pada hewan, agar nantinya bisa ditindak lanjuti oleh dokter.

Pastikan dokter tersebut terpercaya, sehingga penyakit pada hewan bisa tertangani dengan baik. Oleh karena  itulah sebagai pemilik tidak boleh ragu, untuk mengunjungi dokter hewan.

Demikianlah informasi mengenai cara mengatasi, kucing yang mengalami dehidrasi. Semoga informasi ini bermanfaat  bagi anda, untuk lebih peduli dan membuat binatang peliharaanya menjadi lebih sehat.

Baca Juga : Ciri Kucing Lapar dan Haus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *