Tahukah anda Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Srikaya? Siapa yang tidak tahu srikaya? Buah yang umumnya dijadikan sebagai isian roti ini rasanya sangat manis dan juga enak.

Teksturnya hampir sama dengan selai yang dibuat oleh nanas, namun srikaya ini umumnya memiliki warna oren, dan juga seringkali dikonsumsi bersamaan dengan roti.
Namun apakah anda pernah melihat tanaman srikaya. Lalu bagaimana morfologi dari tanaman ini, dan juga pemanfaatannya hingga dipanen dan banyak dipasarkan di masyarakat ?
Baca Juga : Cara Budidaya Tanaman Srikaya
Langsung saja berikut ini akan kita bahas secara jelas. Mengenai klasifikasi dan morfologi tanaman srikaya, yang wajib anda ketahui.
Klasifikasi Tanaman Srikaya
- Kingdom : Plantae ( Tumbuhan )
- Sub kingdom : Tracheobionta ( Tumbuhan berpembulu )
- Super divisi : Spermatophyta ( Menghasilkan biji )
- Divisi : Magnoliopsida ( Tumbuhan berbunga )
- Kelas : Magnoliopsida ( berkeping dua/ dikotil )
- Sub kelas : Magnoliidae
- Ordo : Magnoliales
- Famili Annonaceae
- Genus : Annona
- Spesies : Annona squamosa L.
Morfologi Tanaman Srikaya
1. Batang
Morfologi pertama, datang dari tanaman srikaya khususnya bagian batang. Tanaman srikaya ini memiliki bentuk yang cukup tinggi bahkan hampir menyerupai pohon.
Dimana batang tanaman srikaya tentu saya cukup kuat, dengan dahan berwarna coklat muda dan bagian di dalamnya berwarna kuning.
Apabila anda melihat bagian rantingnya dari pohon tersebut. Warnanya serupa dengan batang utama yaitu coklat disertai dengan bintik coklat muda. Sedangkan kulit pohon srikaya sangat tipis dan memiliki warna abu-abu.
Tetapi anda harus hati-hati karena getah kulit yang dihasilkan pada batang srikaya cukup beracun, dan menyebabkan gatal-gatal, bahkan iritasi dan masalah kulit.
Umumnya para petani tanaman srikaya menggunakan sarung tangan tebal untuk memanen, dan juga mengurus pohon srikaya. Tanaman srikaya yang sudah besar dan memiliki getah.
2. Akar
Morfologi selanjutnya yang harus anda ketahui dari tanaman srikaya tentu saja akar karena berbentuk pohon. Maka akar dari tanaman ini sangatlah kokoh dan besar juga akar yang dimiliki masuk ke dalam akar tunggang, disertai dengan warna kecoklatan dan memiliki bentuk yang bulat.
Karena harus menopang pohon yang berukuran cukup besar, dibandingkan dengan tanaman buah lain. Maka akar tunggang ini membantu pohon atau membantu tanaman untuk mendapatkan air dan mineral di dalam tanah.
Setelah memahami mengenai beberapa morfologi spesifik dalam tanaman srikaya sebenarnya tanaman dikotil ini, memiliki jenis yang berbeda yaitu akar tanaman srikaya akar tunggang dan juga akar serabut.
Tetapi banyak orang yang lebih mengutamakan tanaman srikaya akan menghasilkan akar tunggang hal tersebut dipengaruhi oleh berdirinya tanaman yang cukup tinggi.
Pada akhirnya akar akar tumbuh ke bawah, namun ternyata ada beberapa jenis tanaman srikaya yang diperbanyak dari biji dan beberapa tanaman yang diperbanyak dari cangkok ataupun stek.
Akar tunggang tidak akan muncul. Melainkan mereka akan berubah menjadi akar serabut panjang. Akar srikaya sendiri kurang lebih 1 hingga 2 meter walaupun jenis akarnya masuk ke dalam akar serabut.
3. Daun
Bagian lainnya yang bisa diperhatikan dari pohon tanaman srikaya, yaitu bagian daun. Di mana tanaman ini masuk ke dalam salah satu daun tunggal dan juga bertangkai kaku dan tata letaknya berselang-seling. Apabila dilihat panjang daun srikaya kurang lebih 5 hingga 17 cm dengan lebar 2 hingga 8 cm saja.
Sedangkan untuk panjang tangkai daun hanya memiliki panjang kurang lebih 0,5 hingga 2,5 cm, rasa daun sangat pahit dan juga sedikit dingin.
Seperti halnya minum dan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi selain itu morfologi dari daun tanaman srikaya yaitu ujung dan pangkal daun meruncing.
Dasar melengkung bagian tepi daun rata, disertai dengan warna hijau kebiruan bahkan beberapa daun seringkali memiliki rambut ataupun gundul.
4. Bunga
Selanjutnya morfologi yang bisa anda ketahui dari tanaman srikaya, dapat dilihat dari bunganya bunga srikaya. Masuk ke dalam bunga tunggal yang nantinya bergerombol pendek, menyamping dengan ukuran kurang lebih 3 cm.
Selain itu bunga juga dapat tumbuh di ujung tangkai ataupun di ketiak daun apabila dilihat serbuk sari dari bunga tanaman srikaya sangatlah banyak. Bergerombol berwarna putih serta panjangnya kurang lebih 1,5 cm putih, berwarna hijau muda, rapi membentuk semacam kutil.
Panjangnya sekitar 1,3 hingga 1,9 cm dengan lebar 1,3 cm umumnya bunga ini akan tumbuh menjadi kelompok buah-buahan. Nantinya ketika menjelang masa panen akan berubah daun bunga, dapat membujur dan daun bunga bagian dalam sedikit lebih kecil dibandingkan dengan bagian luar.
5. Buah
Terakhir morfologi dari tanaman hikayat. Apa saja buahnya dengan bentuk semula kemudian berbentuk bola ataupun kerucut, seperti jantung permukaan. Buahnya berbenjol-benjol dan berwarna hijau disertai dengan bintik putih, ketika matang.
Anak buah akan memisahkan diri satu dengan yang lainnya serta daging buah berwarna putih kekuning-kuningan. Rasanya sangat manis dan tentu saja anda harus membuang bijinya. Srikaya memiliki ukuran sangat beragam. Mulai dari 1 cm sehingga 10 cm tergantung dari penampangnya.
Kesimpulan
Srikaya merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Annonaceae dengan nama latin Annona squamosa L. Tanaman yang dimanfaatkan buahnya ini memiliki rasa yang manis dan seringkali dijadikan selai ataupun isian roti.
Tanaman srikaya memiliki sistem perakaran tunggang, batang tanaman srikaya berwarna coklat dan bagian dalamnya berwarna kuning, daun tanaman srikaya merupakan daun tunggal dengan dasar melengkung dan bagian tepi daun rata, bunga srikaya merupakan bunga tunggal, sedangkan buahnya berbentuk bola ataupun kerucut, seperti jantung.
Baca Juga : Syarat Tumbuh Tanaman Srikaya

Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.