Tahukah anda Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Strawberry? Tanaman strawberry ini pertama kali di temukan di kota Chili, Amerika. Salah satu dari varietas ini kemudian menyebar luas ke berbagai negara Amerika, Eropa serta Asia.
Sedangkan untuk spesies lain yaitu Fragaria vesca L, lebih banyak menyebar luas dan juga pertama kali di budidayakan di wilayah indonesia.
Tanaman ini merupakan tanaman subtropis yang bisa menyesuaikan diri dengan baik di dataran tinggi yang mempunyai temparatur sekitar 17-20 derajat serta curah hujan yang baik. Untuk bisa lebih jelasnya Anda bisa lihat secara detailnya klasifikasi dan morfologi tanaman strawberry.
Buah Strawberry ini sudah lama terkenal dimana-mana, bentuknya yang sangat unik dengan rasanya yang cukup manis segar menjadi sebuah keunggulan tersendiri bagi buah yang berwarna merah ini.
Buah ini biasanya bisa dikonsumsi secara langsung jika memang sudah matang. Selain itu, buah strawberry ini juga sering diolah menjadi minuman sirup, selai, Jus, ataupun compote strawberry.
Tanaman strawberry itu sendiri merupakan salah satu dari jenis tanaman buah yang berupa herba yang ditemukan pertama kali di daerah Chili, Amerika.
Salah satu dari spesies tanaman strawberry ini yaitu Fragaria chiloensis L dan telah menyebar ke berbagai negara di Amerika, Eropa dan Asia. Selanjutnya spesies lainnya, yaitu F. vesca L. lebih banyak menyebar luas jika dibandingkan spesies yang lainnya.
Jenis strawberry ini pula yang kemudian pertama kali masuk ke Indonesia. Ternyata untuk bisa membudidayakan tanaman buah strawberry cukup sangat gampang.
Tanaman Strawberry juga bisa tumbuh dengan sangat optimal di daerah degan curah hujan antara sekitar 600-700 mm/tahun. Tanaman strawberry ini diketahui membutuhkan penyinaran cahaya matahari antara 8–10 jam untuk setiap harinya.
Strawberry ini merupakan tanaman subtropis yang bisa beradaptasi dengan baik di dataran tinggi tropis yang mempunyai temperatur 17–20oC.
Kelembaban udara yang baik untuk sebuah pertumbuhan tanaman strawberry sekitar 80-90%. Jika ditanam di sebuah kebun, tanah yang dibutuhkan yaitu tanah liat berpasir, subur, dan gembur.
Mengandung cukup banyak bahan organik, tata air dan udara baik. Derajat keasaman tanah (pH tanah) yang ideal itu untuk budidaya strawberi di kebun yaitu 5.4 – 7.0, sedangkan untuk budidaya di pot yaitu 6.5–7,0.
Jika ditanam dikebun maka untuk kedalaman air tanah yang disyaratkan yaitu 50-100 cm dari permukaan tanah. Jika ditanam di sebuah pot, media harus mempunyai sifat poros, mudah merembeskan air serta unsur hara selalu tersedia. Ketinggian tempat yang memenuhi syarat iklim tersebut yaitu sekitar 1.000-1.500 meter dpl.
Klasifikasi Tanaman Strawberry
- Divisi : Spermatophyta
- Subdivisi : Angiospermae
- Kelas : Dicotyledone
- Ordo : Rosales
- Famili : Rosaideae
- Subfamilik : Rosaceae
- Genus : Fragaria
- Spesies : Fragaria sp.
Morfologi Tanaman Strawberry
1. Akar
Tanaman ini mempunyai akar serabut yang ada di dalam tanah tumbuh dangkal serta menyebar horizontal sepanjang sekitar 30 cm. Secara vertikal bisa mencapai kedalaman sekitar 40 cm.
Akar muncul dari sebuah batang yang pendek serta tebal berbentuk rumpun. Dari rumpun itu akan memunculkan tunas baru menjadi crown baru, sulur serta bunga.
2. Batang
Tanaman ini mempunyai batang utama pendek, daun ini terbentuk pada buku serta ketiak terdapat pucuk aksilar. Internode sangat pendek sehingga antara jarak daun yang satu dengan yang lain terlihat sangat kecil serta tampak seperti halnya rumpun tanpa batang.
Batang utama dari daun ini tersusun rapat, mempunyai ukuran yang sangat bervariasi serta beragam. Tergantung dengan umur, maka tingkat perkembangan dari tanaman serta kondisi lingkungan pertumbuhan.
3. Daun
Tanaman ini mempunyai daun tumbuh yang melingkar rumpun, berbulu lebat ada juga yang jarang. Terdiri dari 3 anakan daun ataupun majemuk dengan tepi bergerigi. Daun biasanya akan di sangga oleh sebuah tangkai yang panjang.
4. Bunga
Tanaman ini mempunyai bunga yang terdiri dari sekitar 10 kelopak mempunyai warna hijau. 5 mahkota berwarna putih, sekitar 60 – 600 putik serta 20-35 benang sari yang tersusun stigma di atas dasar sebuah bunga. Penyerbukan tanaman ini secara silang dengan bantuan angin, serangga serta manusia.
5. Buah
Tanaman ini mempunyai buah semu, mempunyai bentuk yang unik yaitu oval serta lonjong. Mempunyai warna merah jika sudah tua ataupun matang, mempunyai warna hijau jika masih muda. Buah ini mempunyai pori-pori di berbagai bagian permukaan buah yang sangat banyak serta bervariasi.
Pori tersebut berwarna kehitaman ataupun kecoklatan mudah. Buah ini mempunyai rasa yang sangat manis serta juga ada yang kecut ataupun asam.
6. Biji
Tanaman ini mempunyai biji yang berukuran sangat kecil, pada setiap buah ini menghasilkan banyak biji. Biji ini terletak di antara daging, kulit dalam serta juga bagian dalam yang lainnya. Biji ini mempunyai bentuk yang bulat lonjong, oval serta berwarna kecoklatan dan kehitaman.
Kesimpulan
Strawberry merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Rosaceae dengan nama latin Fragaria sp. Tanaman ini merupakan tanaman sub tropis dan berasal dari benua Amerika. Buah strawberry bisa dikonsumsi langsung ataupun diolah menjadi berbagai makanan dan minuman.
Tanaman strawberry memiliki akar jenis serabut, batang utama tanaman ini pendek, daun tanaman ini tumbuh melingkar rumpun dan berbulu, buah strawberry merupakan buah semu dengan bentuk oval, lonjong dan memiliki pori-pori dipermukaannya, biji tanaman ini sangat kecil dengan bentuk yang bulat lonjong dan oval.
Inilah klasifikasi dan morfologi tanaman Strawberry yang bisa Anda ketahui. Apabila Anda ingin membudidayakan tanaman ini maka Anda bisa mempelajari dari informasi ini. Mempelajari akan ilmu dasar ini dengan baik akan lebih memudahkan Anda dalam membudidayakannya.
Baca Juga : Syarat Tumbuh Tanaman Strawberry
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.