Tahukah Anda mengenai Penyebab dan Cara Mengatasi Penyakit Hair Balls Pada Sapi? Apa yang disebut dengan hair balls? Hair balls merupakan jenis penyakit yang sering terjadi pada sapi.
Hair balls berasal dari benda-benda yang tidak tercerna oleh sapi. Tidak seperti hewan berbulu lainnya, sapi sulit memuntahkan “hair balls”.
Kondisi ini terjadi karena mereka memiliki empat sistem pencernaan yang terpisah. Ketika sapi mengunyah makanan berserat tinggi, mereka cenderung memuntahkannya sedikit. Setelah itu, mereka mengunyah kembali makanan tersebut.
Hair balls terjadi karena penumpukan benda asing yang tidak tercerna di dalam sistem pencernaan sapi.
Meskipun ini bukanlah penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau virus, hair balls juga bersifat mematikan. Lebih lagi jika bola rambut atau penumpukan tersebut semakin membesar dan menghalangi pencernaan.
Ketika hair balls mencapai ukuran diameter 10 cm, tubuh sapi menyusut dan mereka cenderung minum air dalam jumlah yang banyak.
Baca Juga : Cara Penggemukan Sapi Dalam Waktu Singkat
Apa Penyebab Hair Balls pada Sapi?
Sesuai dengan namanya, hair balls terjadi karena penumpukan bulu pada saluran pencernaan sapi.
Lama kelamaan, hal itu akan mengganggu sapi dengan ditandai beberapa gejala. Gejala-gejala tersebut di antaranya adalah tersedak, muntah, muntah berdarah, kurang nafsu makan, lesu, diare, dan sembelit.
Hair balls juga menjadi indikator akan kondisi pencernaan yang buruk seperti kanker dan radang usus. Jika melihat kondisi sapi Anda seperti ini, maka segeralah untuk mengambil tindakan.
Terlepas dari hal tersebut, hair balls merupakan kondisi di mana sapi mengalami kekurangan mineral. Dalam keadaan ini, sapi akan mencari sumber mineral dengan sendirinya secara alami.
Itulah kenapa sapi sering menjilat rantai kandang, pagar besi, palungan, bahkan menjilat sapi-sapi yang lain.
Hair balls membuat terjadinya penyumbatan pada retikum atau rumen yang menghambat makanan bahkan air untuk bisa diteruskan.
Makanan yang berhenti di retikum tersebut akan menyebabkan terjadinya impaction ruminitis. Sapi yang mengalami hal demikian akan merasa lemah dan tidak nyaman karena penyerapan nutrisi yang terhambat.
Pada tahap awal, masalah ini tidak begitu terlihat secara jelas. Namun, berkurangnya bobot tubuh sapi secara signnifikan menandakan bahwa hair balls semakin membesar. Jika terlambat menanganinya, sapi tersebut akan mati.
Cara Mengatasi Penyakit Hair Balls pada Sapi
Hair balls merupakan salah satu jenis masalah kesehatan pada sapi. Ini terjadi karena penumpukan rambut yang dibawa oleh lidah mereka.
Hair balls mengandung protein dan keratin. Keduanya tidak dapat larut oleh air sehingga membentuk gumpalan yang lembab.
Hair balls didiagnosa berdasarkan pemeriksaan darah, fisik, ultrasound, dan sinar-X. Jika sapi dideteksi memiliki hair balls, mereka harus mendapatkan perawatan, pengobatan, hingga pembedahan.
1. Pemberian Obat Pencahar
Cara mengatasi hair balls yang pertama adalah dengan mengikuti terapi seperti pemberian obat pencahar. Ini bertujuan untuk memindahkan hair balls menuju saluran pencernaan.
Namun, pemberian obat pencahar harus disetujui, didampingi, dan diawasi oleh dokter.
2. Pembedahan
Hair balls terjadi ketika sapi sering menjilati dirinya. Lebih lagi jika gatal dan kutu menggerogoti tubuh mereka.
Ini akan sangat memperburuk keadaan dan ditambah lagi jika sapi sering diberi makanan berserat tinggi dan kompleks.
Ketika pemberian pencahar mengalami kegagalan, langkah selanjutnya adalah melakukan tindakan pembedahan.
Cara yang dilakukan adalah dengan memotong bagian alat pencernaan sapi yang tersumbat atau endoskopi.
Cara ini akan berhasil mengatasi hair balls jika penyakit ini telah didiagnosis lebih awal, ahli bedah yang terampil, dukungan anestesi dan veteriner, serta fasilitas kesehatan yang memadai.
Mencegah Itu Lebih Baik!
Hair balls adalah jenis penyakit yang menjangkiti sapi pada umumnya. Meskipun tidak tergolong penyakit yang mematikan, hair balls akan memperburuk kondisi sapi jika tidak segera diatasi.
Oleh karenanya, para peternak diharapkan agar dapat mendiagnosa sejak dini. Perawatan perlu dilakukan sebagai tindakan pencegahan.
1. Menjaga Kebersihan
Menjaga kebersihan sapi dapat mengurangi resiko hair balls. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah menjaga kebersihan kandang, memandikan sapi, dan menyikat bulu.
2. Menjaga Kecukupan Gizi
Memastikan sapi mendapatkan nutrisi yang lengkap adalah salah satu pencegahan yang optimal. Berikan rumput terbaik dan berkualitas agar kesehatan sapi terjaga dengan prima.
Selain itu, sapi juga membutuhkan makanan tambahan lainnya seperti gandum, jerami, dan suplemen cair.
3. Antisipasi Parasit
Kutu, jamur, dan bakteri adalah penyebab kerontokan bulu sapi. Semakin banyaknya parasit yang hinggap di tubuh sapi, ini akan membuat bulu mereka rontok sehingga terjadinya penumpukan yang begitu cepat.
Oleh karenanya, kebersihan sapi harus selalu dijaga agar terhidar dari penyakit.
4. Konsultasi dengan Ahli Gizi
Hair balls juga disebabkan oleh kekurangan mineral. Kekurangan mineral tersebut bisa terjadi karena pengolahan pakan yang tidak sempurna.
Untuk itu, dibutuhkan tenaga ahli nutrisi untuk memperhitungkan seberapa banyak nilai gizi yang harus dipenuhi oleh sapi. Tidak hanyak sebatas gizi makro saja, gizi mikro pun juga tidak boleh diabaikan.
Baca Juga : Cara Mengatasi Gangguan Reproduksi Pada Hewan Sapi