Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cendana

Diposting pada

Tahukah anda Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cendana? Tanaman cendana merupakan salah satu tanaman yang bisa bertumbuh dengan baik di kawasan yang berumput atau lebih tepatnya di wilayah semak belukar.

Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cendana
Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cendana

Tanaman cendana ini sangat cocok di cuaca yang beriklim tropis maupun sub tropis dan disertai dengan kemarau yang cukup panjang. Bahkan tak heran apabila masa pertumbuhan dari tanaman cendana tidak menyukai dengan wilayah yang basah.

Tanaman yang sangat baik untuk merawat kulit anda, ternyata memiliki klasifikasi beserta dengan morfologi yang menarik. Apa saja sih yang telah menjadi klasifikasi dan juga morfologi dari tanaman cendana ini?

Mungkin anda menjadi orang yang telat apabila anda berada disini. Kenapa? Karena disini kami akan menjelaskan tentang klasifikasi dan morfologi tanaman cendana. Berikut pembahasannya.

Baca Juga : Cara Budidaya Tanaman Cendana

Klasifikasi Tanaman Cendana

Tanaman yang berasal dari Indonesia tepatnya di bagian Bisa Tenggara ini memiliki klasifikasi yang cukup menarik untuk dilihat oleh anda.

Jika masih kurang percaya anda bisa melihat deskripsi dari klasifikasi tanaman cendana, seperti apa yang sudah tertulis dibawah ini.

  • Kingdom – Plantae
  • Sub Kingdom – Viridiplantae
  • Divisi – Tracheophyta
  • Sub Divisi – Spermatophytina
  • Kelas – Magnoliopsida
  • Ordo – Santalales
  • Famili – Santalaceae
  • Genus – Santalum L.
  • Spesies – Santalum album L.

Morfologi Tanaman Cendana

Morfologi tanaman cendana (Santalum Album) merupakan tanaman yang berbentuk pohon dengan sifat yang seperti semi parasitik.

Dengan begitu ini akan memerlukan tanaman lain yang berfungsi untuk penambahan nutrisi buat proses pertumbuhan dari tanaman cendana ini.

Nah, jika anda ingin mencari tahu lebih jelas lagi dengan morfologi dari tanaman cendana ini, maka anda bisa menyimak pada ulasan yang berikut ini.

1. Akar

Pada umumnya akar dari tanaman cendana ini biasanya bisa mencapai sekitar 30 meter kedalaman tanah. Perlu diketahui kalau hampir setiap sistem perakaran dari tanaman cendana ini horizontal atau mendatar. Jarang untuk menemukan sistem perakaran dengan cara yang vertikal.

2. Batang

Batang yang dimiliki oleh tanaman cendana ini memiliki ciri-ciri khas dengan diameter batang dari pohon tanaman cendana ini bisa mencapai sekitar 20 hingga 35 cm.

Selain itu tinggi dari tanaman cendana ini bisa mencapai sekitaran 12 sampai 15 meter. Anda harus tahu kalau tanaman cendana ini memiliki batang yang memiliki banyaknya cabang-cabang dan bisa menghasilkan banyak ranting.

Pada umumnya sistem perbatangan tanaman cendana ini memiliki warna yang ciri khas tersendiri. Apabila tanaman cendana ini masih mudah, maka warna yang akan diperlihatkan pada batang tanaman cendana adalah warna yang keabu-abuan. Namun, batang tanaman cendana yang sudah dewasa atau sudah tua akan menampilkan warna yang coklat.

Bahkan apabila tanaman cendana sudah menjadi dewasa sekitar usia 30 hingga 40 tahun, maka aromanya akan menjadi lebih wangi.

3. Bunga

Untuk morfologi dari bunga tanaman cendana ini memiliki warna yang cukup kuning dan kemudian bisa berubah hingga menjadi merah yang gelap kecoklatan. Bunga tanaman cendana ini menjadi salah satu bunga yang bisa berbunga disetiap tahun.

Umumnya bunga yang dimiliki oleh tanaman cendana ini bisa bertumbuh di dua tempat, yaitu di ketiak daun dan juga di ujung ranting.

Tanaman cendana ini memiliki bunga yang bertipe majemuk dengan tangkai yang berbentuk malai dan disertai dengan ukuran sekitar 4 hingga mencapai 6 cm. Pada umumnya bunga dari tanaman cendana ini biasanya memiliki tangkai bunga yang bisa mencapai 2 sampai 6 mm.

4. Daun

Selain memiliki bunga yang cukup unik ternyata tanaman cendana ini juga memiliki daun yang menarik untuk dilihat. Pada umumnya daun tanaman cendana ini memiliki bentuk yang elips sampai oval dengan ukuran panjang yang bisa mencapai sekitar 4 hingga 8 cm. Sementara itu lebar dari daun tanaman cendana ini bisa diperkirakan mencapai berkisar 2 hingga mencapai 4 cm.

Daun tanaman cendana merupakan daun yang tunggal dan bisa bertumbuh dengan cara yang berhadapan di ranting serta letaknya perselingan.

Jika anda ingin mengetahui warna dari daun tanaman cendana ini memiliki warna yang hijau mengkilat. Bahkan tepi daun yang dimiliki oleh tanaman cendana ini cukup rata, tak hanya itu saja di bagian ujung daun memiliki bentuk yang meruncing.

5. Buah dan Biji

Tanaman cendana yang memiliki nama latin sebagai Santalum Album merupakan salah satu tanaman yang memiliki buah dengan beberapa warna.

Apabila warna buah tanaman cendana ini berwarna ini hijau, maka hal ini bertanda kalau buahnya masih dalam keadaan yang mudah. Sementara buah tanaman cendana yang sudah matang akan menampilkan warna hitam yang agak keunguan.

Buah yang dihasilkan oleh tanaman cendana ini memiliki daging yang cukup tipis, hal ini tak heran apabila berbagai jenis burung akan memakannya.

Untuk biji dari buahnya endosperma dan juga mempunyai bentuk yang cukup bulat. Selain itu, biji tanaman cendana ini memiliki kulit yang tipis dan disertai dengan satu biji di setiap buah yang dimiliki oleh tanaman cendana.

Kesimpulan

Cendana merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Santalaceae dengan nama latin Santalum album L. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di wilayah semak belukar dan wilayah yang memiliki kemarau panjang, tanaman ini memiliki manfaat yang bagus untuk kulit.

Akar tanaman cendana ini umumnya berkembang secara mendatar, batang tanaman ini memiliki banyak cabang dan ranting, bunga cendana merupakan bunga majemuk, daun tanaman ini merupakan daun tunggal berbentuk elips hingga oval, buah cendana memiliki daging yang tipis dan berwarna hitam keunguan apabila sudah matang.

Baca Juga : Syarat Tumbuh Tanaman Cendana