Humas Adalah : Pengertian, Fungsi dan Prinsip dalam Organisasi

Dalam satu organisasi atau perusahaan adanya divisi humas merupakan suatu kewajiban. Dalam tulisan kali ini Kami akan membahas mengenai pengertian humas , fungsi, danprinsifnya.

Hubungan masyarakat atau sering juga disebut Public Relation (PR) memiliki peranan penting dalam menjaga hubungan dengan masyarakat.

Tidak mungkin suatu organisasi atau perusahaan tidak memiliki hubungan sama sekali dengan masyarakat sekitarnya.

Organisasi yang tidak memiliki divisi humas di dalamnya, tentu akan kesulitan dalam mengerjakan berbagai proyek pekerjaan. Terutama pekerjaan yang harus berhubungan langsung dengan masyarakat luar.

Untuk menjadi seseorang yang bertugas di bagian humas, Anda harus memiliki beberapa keahlian khusus terutama komunikasi.

Jika Anda tidak memiliki kecakapan dalam komunikasi dan negosiasi, kemungkinan Anda akan mengalami kesulitan dalam menjalankan tugas.

Pengertian Humas Menurut Para Ahli

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk bisa bertugas di divisi humas Anda harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Untuk bisa berkomunikasi dengan baik dalam kegiatan humas, Anda harus mengetahui dasar-dasar dari humas tersebut.

Salah satu cara paling mudah untuk mengetahui dasar dari humas adalah, dengan mempelajari pengertian humas.

Berikut ini merupakan pengertian dari humas menurut para ahli yang wajib Anda ketahui.

1. Buku manajemen humas di lembaga pendidikan

Berdasarkan buku manajemen humas di lembaga pendidikan, pengertian humas adalah “Segenap kegiatan yang digunakan organisasi atau individu untuk menciptakan atau memelihara suatu sikap dan tanggapan baik dari pihak luar atas keberadaan dan aktivitasnya”.

2. Edward L. Berney

Menurut Edward L. Berney pengertian humas adalah “Membujuk publik untuk memiliki pengertian yang mendukung serta memiliki niat baik”.

3. Dr. Rex Harlow

Menurut Dr. Rex Harlow pengertian dari humas adalah “Fungsi manajemen yang khas dan mendukung pembinaan, pemeliharaan jalur bersama antar organisasi dengan publik menyangkut aktivitas komunikasi, pengertian dan kerjasama”.

4. Drs. Muslimin, M.Si

Menurut Drs. Muslimin, M.Si pengertian humas adalah “Fungsi manajemen yang menilai sikap publik, menunjukkan kebijaksanaan dan prosedur dari individu atau organisasi  atas dasar kepentingan publik dan melaksanakan rencana untuk memperoleh pengakuan publik”.

5. International Public Relation Association

Menurut International Public Relation Association pengertian humas adalah “fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan berkelanjutan melalui organisasi dan lembaga swasta atau publik untuk memperoleh pengertian, simpati dan dukungan mereka yang terkait atau mungkin ada hubungannya dengan opini publik”.

Kelima penjelasan diatas merupakan pengertian humas yang disampaikan oleh para ahli.

Terdapat pengertian dari humas yang juga disampaikan oleh ahli lainnya, dan semuanya memiliki penjabaran yang sama intinya.

Secara  sederhana pengertian dari bagian humas ialah segenap upaya yang dilakukan oleh individu atau organisasi untuk membangun hubungan yang baik terhadap masyarakat.

Setelah mengetahui tentang  pengertian humas, sekarang Anda bisa mempelajari hal lain yang berkaitan dengan humas.

Fungsi Humas Dalam Organisasi

Setelah memahami tentang pengertian dari humas, Anda juga harus tahu apa saja fungsi humas dalam suatu organisasi.

Dengan mengetahui fungsi humas, maka Anda bisa melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan sebaik mungkin.

Sudah banyak dari para ahli yang menjelaskan fungsi humas menurut pendapatnya masing-masing.

Nah kali ini kami akan menuliskan ringkasan dari berbagai pendapat tersebut mengenai fungsi humas, simak pada tulisan berikut ini.

1. Menunjukkan citra positif dan membangun hubungan baik kepada publik

Tugas pertama dari divisi humas dalam suatu organisasi atau perusahaan adalah menunjukkan citra positif kepada publik tentang organisasinya.

Humas harus bisa melakukan komunikasi 2 arah bersama publik untuk mengatur arus informasi baik dari organisasi ke publik maupun sebaliknya.

2. Mengidentifikasi opini publik terhadap organisasi

Selain membangun hubungan serta menunjukkan citra positif pada publik, divisi humas juga harus mengidentifikasi opini publik terhadap organisasi.

mengidentifikasi pandangan publik secara spesifik, maka organisasi bisa mengetahui langkah apa yang harus dilakukan selanjutnya.

3. Melakukan siaran pers

Setelah berhasil mengidentifikasi opini publik, humas juga bertugas untuk melakukan siaran pers sebagai perwakilan dari organisasi.

Hal ini bertujuan supaya tidak timbul opini atau berita tentang organisasi yang tidak sesuai di kalangan publik.

4. Melayani publik dan memberikan saran pada pimpinan

Divisi humas memiliki tugas sebagai penghubung antara organisasi dengan publik. Dengan memberikan pelayanan terbaik pada publik dan menyampaikan saran pada pimpinan tentang adanya kendala, maka kedua belah pihak akan mendapatkan manfaat.

5. Merancang dan melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan publik

Humas merupakan divisi yang bertugas untuk terjun langsung dan menghadapi publik. Sehingga ketika terdapat kegiatan yang berhubungan dengan publik, maka humas lah yang harus merancang serta melaksanakan kegiatan tersebut.

Kelima hal diatas merupakan ringkasan secara singkat mengenai fungsi humas dalam suatu organisasi atau perusahaan yang disampaikan para ahli.

Untuk mencapai tujuan organisasi dan memberikan manfaat satu sama lain, fungsi humas di atas harus dilaksanakan dengan sebaik – baiknya.

Prinsip Humas Dalam Setiap Organisasi

Sama halnya dengan divisi lain dalam suatu organisasi, humas juga memiliki prinsip dalam pelaksanaan tugasnya.

Tanpa adanya prinsip yang jelas, maka berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat tidak akan bisa diselesaikan dengan mudah.

Berikut ini merupakan 5 prinsip humas yang harus ada dalam setiap organisasi.

1. Humas bekerja berdasarkan fakta

Prinsip pertama yang wajib dipatuhi oleh setiap anggota humas adalah bekerja berdasarkan fakta bukan fiksi.

Segala hal yang disampaikan pada organisasi tentang masyarakat harus sesuai dengan kenyataan yang ada di lapangan.

2. Humas memberikan pelayanan sosial bukan personal

Sebagai seorang humas, Anda harus memberikan pelayanan terhadap keseluruhan publik secara sosial dan merata.

Jangan sampai Anda memberikan pelayanan terhadap seseorang atau golongan tertentu yang sifatnya personal. Karena hal ini melanggar prinsip humas yang ada dalam organisasi.

3. Humas dilarang melakukan penipuan terhadap media massa

Seperti yang sudah dijelaskan, humas merupakan divisi yang bertugas untuk menghubungkan antara organisasi dengan masyarakat.

Sehingga ketika melakukan siaran pers atau menyampaikan informasi mengenai organisasi, seorang humas dilarang untuk menyampaikan kebohongan.

4. Melakukan kegiatan yang berlandaskan ilmiah

Setiap kegiatan yang dilakukan oleh divisi humas harus memiliki landasan ilmiah yang jelas.

Artinya sebelum melaksanakan suatu kegiatan atau menyampaikan laporan, humas harus melakukan penelitian terlebih dahulu.

5. Menjadi komunikator yang baik

Yang dimaksud dengan menjadi komunikator yang baik ialah humas harus bisa menjadi perwakilan dari kedua belah pihak, baik organisasi maupun masyarakat.

Seorang humas juga harus mampu bekerja sama dengan para ahli yang bertugas di bidang lain.

Baca Juga : Pengertian dan Jenis Organisasi

Penutup

Untuk bisa melaksanakan pekerjaan humas dengan baik, maka Anda wajib menerapkan kelima prinsip diatas. Karena kelima prinsip diatas bisa membantu Anda untuk mencapai tujuan perusahaan, dalam hal komunikasi publik.

Semoga pembahasan tentang pengertian humas, fungsi, serta prinsipnya dalam organisasi kali ini bermanfaat untuk Anda.