Mimba merupakan tanaman asli India yang juga banyak tumbuh di Indonesia. Tanaman ini tersebar di wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara, Malaysia, Thailand dan Indonesia.
Tanaman ini pertama kali ada di Indonesia, tepatnya di pulau Jawa pada tahun 1500. Tanaman mimba tumbuh tersebar di dataran rendah daerah Jawa Timur, Jawa Barat serta Madura.
Tanaman mimba dapat tumbuh di tempat yang kering. Tanaman ini juga kerap ditemukan tumbuh di tepi jalan sebagai perindang jalanan atau hutan yang tanahnya agak tandus.
Saat ini, penanaman tanaman mimba belum banyak dilakukan karena tanaman ini tumbuh dan bertahan lebih baik di daerah yang kering dan belum banyak yang mengetahui atau memanfaatkan bagian dari tanaman mimba.
Tanaman mimba merupakan tanaman yang memiliki akar tunggang yang tertanam dalam ke dalam tanah. Sistem perakaran yang kuat ini mampu menopang tanaman yang tumbuh hingga 30 m.
Tanaman mimba memang tanaman yang dapat tumbuh hingga mencapai 30 m. Karena hal itulah tanaman ini banyak ditanam sebagai pelindung jalan.
Tanaman mimba memiliki batang dengan diameter mencapai 2-5 m dengan permukaan batang yang kasar dan berkayu serta kulit kayu yang tebal.
Daun pada tanaman mimba merupakan daun majemuk yang memiliki tangkai daun bergerigi dan bentuknya lonjong dengan ujung yang lancip dan pangkal daun yang runcing. Tulang daun pada daun tanaman mimba bentuknya menyirip. Biasanya, daun tanaman mimba memiliki ukuran panjang sekitar 5 cm dengan lebar 2 cm.
Tanaman mimba memiliki bunga dengan warna putih dan merupakan bunga berkelamin dua dalam satu bunga. Bunga ini memiliki benang sari berwarna putih kekuningan dan putik berwarna coklat muda.
Buah yang dihasilkan oleh tanaman mimba memiliki bentuk lonjong seperti melinjo dengan ukuran sekitar 2 cm. Buah ini memiliki warna kuning atau hijau kekuningan dengan daging buah yang rasanya manis. Rasa daging buahnya yang manis menjadikan buah ini sering dimakan oleh hewan.
Di dalam buah tanaman mimba, terdapat biji yang keras. Pada bagian biji inilah terdapat minyak yang dapat digunakan sebagai bahan aktif pestisida.
Syarat Tumbuh Tanaman Mimba
Untuk mengetahui lebih lengkap apa saja Syarat Tumbuh Tanaman Mimba silahkan simak penjelasannya dibawah ini :
1. Iklim
Tanmaan mimba dapat tumbuh pada dataran rendah di iklim tropis dengan curah hujan 300-1200 mm per tahun namun akan tumbuh dengan lebih baik pada daerah dengan curah hujan dibawah 500 mm per tahun.
Pada dasarnya tanaman mimba merupakan tanaman yang dapat tumbuh di daerah yang kering. Intensitas cahaya yang diperlukan untuk tanaman agar dapat tumbuh pun harus mencapai 100%.
2. Suhu
Suhu yang diperlukan agar tanaman mimba dapat tumbuh berkisar antara 21-44ºC. Namun suhu optimal bagi tanaman mimba untuk tumbuh berkisar antara 25-28ºC. Pada beberapa wilayah, tanaman mimba dikembangkan di tempat yang memiliki suhu 25-27ºC.
3. Media tanam
Tanaman mimba dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah marginal seperti tanah hitam, tanah berkapur atau tandus dengan pH tanah berkisar antara 5,9-7.
Selain itu tanaman mimba dapat tumbuh pada tanah berpasir maupun tanah yang memiliki kandungan liat tinggi. Keunikan dari tanaman ini adalah dapat tumbuh pada daerah yang tandus atau tak subur.
Namun bila berniat melakukan budidaya, sebaiknya tanah yang dipilih adalah tanah gembur banyak mengandung humus.
4. Ketinggian tempat
Tanaman mimba merupakan jenis tanaman yang dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi sampai 1200 mdpl.
Namun tempat tumbuh yang paling optimal untuk menghasilkan buah yang bagus bagi tanaman mimba berada pada ketinggian 0-800 mdpl.
Demikianlah yang bisa kami sampaikan dalam kesempatan kali ini yang membahas mengenai Syarat Tumbuh Tanaman Mimba. Semoga bermanfaat.
Baca Juga : Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Mimba
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.
