Hallo guys, bicara soal temu lawak pasti yang ada dalam fikiran kita adalah si kunyit. Eits, bukaan yaaa. Mesikipun bentuknya sekilas hampir sama, tetapi keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Namun jika belum pernah menemui kedua tanaman ini, selintas pasti akan salah tebak. Hehe
Temu lawak atau dalam bahasa latin disebut dengan Curcuma xanthorrhiza ini masuk dalam salah satu jenis tanaman obat dan biasanya sering disebut juga sebagai anggota tanaman temu-temuan. Jadi tidak heran ya kalau banyak yang keliru dalam menyebut si temu lawak ini dengan sebutan kunyit.
Temu lawak ini tanaman asli Indonesia loh, utamanya berasal dari Pulau Jawa. Kita memang harus berbangga hati karena tinggal di Indonesia yaa guys.
Syarat Tumbuh Tanaman Temu Lawak
Seiring berjalannya waktu kini teu lawak telah menyebar di seluruh negara di Asia Tenggara bahkan hingga ke Eropa dan bisa tumbuh subur disana. Namun tentunya ada beberapa Syarat Tumbuh Tanaman Temu Lawak ini yaa guys.
Ada beberapa sebutan nama temu lawak ini di berbagai daerah, misalnya saja di Sunda namanya adalah koneg gedhe, di Madura namanya temu labak. Jadi bermacam-macam yaa sebutannya. Di bawah ini ada beberapa syarat tumbuh si temu lawak guys, simak yuk.
1. Iklim
Temu lawak akan bisa tumbuh sempurna pada daerah yang memiliki iklim tropis dengan intensitas curah hujan sekitar 1000 sampai 4.000 mm setiapp tahunnya.
Namun biasa kita temui temu lawak ini hidup di pekarangan rumah atau di daerah yang rimbun dengan pepohonan, seperti pohonn pisang, jati, dan lainnya. Umumnya si temu lawak ini sangat mudah beradaptasi dengan cuaca yang ada. Namun tidak menutup kemungkinan bisa juga ditanam sendiri asalkan di daerah yang sejuk.
2. Suhu
Banyak yang mengira jika menanam temu lawak harus pada daerah yang dingin atau tidak terlalu panas. Namun jangan salah, temu lawak juga sangat bisa tumbuh pada daerah terutama yang memiliki suhu udara berkisar antara 19 sampai 30 derajat Celcius. Jadi di daerahmu pasti bisa untuk menanam tanaman herbal ini.
3. Kelembaban
Daerah yang teduh dan tidak terlalu mendapatkan cahaya matahari akan menjadi lokasi yang sangat tepat untuk menanam temu lawak. Karena daerah itu akan senantiasa lembab dan pasti bisa menyimpan banyak cadangan air di dalam tanah.
4. Media Tanam
Banyak yang bingung, apakah temu lawak bisa ditanam di tanah masing-masing? Karena pasti jenis tanahnya berbeda. Namun tenang saja, temu lawak biasanya akan hidup di tanah yang subur, seperti tanah gembur yang cukup dengan zat unsur hara untuk pula membantu menjaga struktur tanah.
Tapi bisa juga hidup di tanah berpasir, tanah liat, bahkan tanah berpasir. Ini juga salah satu kelebihan temu lawak yang bisa ditanam di tanah jenis apapun. Tertarik untuk menanamnya?
5. Ketinggian Tempat
Kamu tinggal di dataran rendah? Bisa banget untuk menanam temu lawak. Sebaiknya memang ditanam di dataran sedang, antara 240 mdpl sampai 750 mdpl.
Namun jika ketinggian daerahmu mencapai 1000 mdpl ini juga sangat bisa untuk menanam temu lawak, akan tetapi bisa jadi menghasilkan lebih sedikit minyak atsiri di dalam temu lawak.
Saat ini juga tidak jarang kita temui di pegunungan telah banyak warga yang budidaya tanaman temulawak, karena kebutuhan pasar yang juga semakin banyak. Rupanya di pegunungan pun juga bisa hidup, masih ragu ingin menanam temu lawak? Hehe.
Jika kamu ingin menanam temu lawak namun mmasih bingung mencari bibitnya, maka cara yang tepat adalah mengambil rimpang temu lawak yang sudah berumur 9 bulan lebih, setelah itu ditunaskan. Nah ini bisa digunakan untuk bibit. Atau bisa juga dengan memotong rimpang tua namun sudah memiliki tunas, lalu dikeringkan dan bisa ditanam. Mudah kan?
Satu tips sebaiknya awali menanam temu lawak ini pada awal musim peghujan. Dengan begitu biasanya saat kemarau sudah bisa dipanen.
Dengan catatan selalu perhatikan juga tanamannya agar tidak ada hama yang menyerang. Sehingga akan menghasilkan temu lawak yang sempurna dan besar-besar.
Umumnya temu lawak biasa dipanen saat telah berusia 9-10 bulan. Tapi kalau ingin mendapatkan hasil rimpang yang lebih memuaskan, panen temu lawak saat berusia 7-8 bulan. Cukup lama ya?
Itu yaa guys penjelasan seputar Syarat Tumbuh Tanaman Temu Lawak, semoga bermanfaat dan bisa kamu coba di rumah. Selamat menncoba ya!
Baca Juga : Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Temulawak
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.