Penyebab dan Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok

Diposting pada

Tanaman cabe bisa saja mengalami kerontokan, sehingga mengakibatkan penurunan produktivitas dan kualitas dari buah cabe yang di hasilkan.

Penyebab dan Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok
Penyebab dan Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok

Guna mengatasi kondisi tersebut maka perhatikan beberapa sebab dan cara mengatasi ketika tanaman cabe anda mengalami kerontokan.

Baca Juga : Cara Menanam Cabe Merah dalam Polybag

Penyebab Bunga Cabe Banyak Yang Rontok

Beberapa alasan atau penyebab mengapa Bunga Cabe Banyak Yang Rontok? kami jelaskan dibawah ini :

  1. Tanaman cabe kekurangan air atau kekeringan .
  2. Tanaman cabe ternaungi sehingga tidak dapat memperoleh cahaya matahari dengan
  3. Media tanam cabe terlalu lembab atau basah.
  4. Adanya serangan virus Gemini dan Cucumber Mozaik Virus atau CMV.
  5. Terjadinya serangan hama Tungau atau aphids, Thrips.
  6. Pupuk nitrogen yang diberikan kurang namun bisa juga berlebihan.
  7. Unsur kalsium yang diberikan kurang.
  8. Tidak lengkapnya unsur mikro yang dibutuhkan oleh cabe.
  9. Tanaman cabe telah terserang oleh penyakit Antraknosa. Biasanya daun cabe akan mengalami kerusakan pada tepinya yaitu berlubang, daun menggulung dan akhirnya kerontokan terjadi.
  10. Tanaman cabe menderita nekrosis dan klorosis pada daun yang di tandai dengan daun berubah jadi kusam, warnanya jadi kuning, bahkan kadang daun tersebut berlubang – lubang atau bopeng dan akhirnya daun, bunga dan buah cabe mulai rontok.

Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok

Bunga cebe yang rontoh menjadi masalah utama bagi petani, hal ini karena bunga merupakan sesuatu yang vital dalam membentuk cabe.

Dengan rontoknya bunga cabe tentunya para petani akan gagal dalam panen.

Berikut ini adalah Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok :

  1. Anda harus menjaga kondisi media tanam cabe tetap lembab tapi tidak terlalu lembab yang mana kebutuhan air pada tanaman cabe tercukupi ketika musim kemarau tiba. Maka dari itu usahakan menanam tanaman cabe di dekat sumber air.
  2. Pastikan anda menanam tanaman cabe di lahan yang terbuka, sehingga tanaman cabe dengan mudah memperoleh sinar matahari. Jadi hindarilah memilih lahan yang dekat dengan pohon besar.
  3. Ketika musim hujan tiba, gunakanlah mulsa plastik guna kondisi tanah tidak terlalu basah atau lembab. Apalagi ketika curah hujan tinggi, jaringan xilem akar akan mati yang mana berdampak buruk pada organ tanaman cabe secara keseluruhan, mulai dari batang, daun, bunga hingga buah. Sehingga anda juga perlu memastikan bahwa drainase lahan penanaman cabe dalam kondisi yang baik.
  4. Guna menghindari serangan kutu kebuli dan aphids, maka pastikan bahwa lahan yang anda tanami tersebut bukan bekas untuk menanam tanaman cabe dan kacang panjang dan hindari lahan yang berdekatan dengan lahan untuk menanam kacang panjang.
  5. Ketika para kutu menyerang tanaman cabe maka anda bisa menggunakan pestisida untuk membasminya, namun tetap perhatikan dosis hingga jenis pestisida yang digunakan.
  6. Ketika memberikan tanaman cabe pupuk nitrogen, pastikan pemberianya jangan berlebihan, karena selain dapat menjadikan bunga tanaman cabe rontok, tanaman cabe tersebut menjadi rentan terhadap serangan penyakit.
  7. Guna memenuhi kalsium pada tanaman cabe, maka anda dapat menggunakan pupuk kalsium tersebut sebagai pupuk dasar atau anda bisa juga memberikan pupuk kalsium ini dengan cara menyemprotkannya.
  8. Walaupun unsur mikro yang dibutuhkan oleh tanaman cabai sedikit, namun jika kekurangan dapat menyebabkan kerontokan bunga, untuk mengatasinya anda dapat melakukan penyemprotan pupuk daun.
  9. Guna mengatasi serangan penyakit antraknosa, maka anda dapat menyemprotkan fungisida yang sesuai dengan dosis yang sesuai. Lakukan sejak dini yaitu ketika bunga pertama mulai tumbuh, apalagi ketika penyakit ini menyerang pengendaliannya cukup sulit. Anda juga dapat memanfaatkan pupuk kompos ketika tanaman mulai berbunga dan berdaun lebat.
  10. Guna mengatasi tanaman cabe yang terserang nekrosis dan klorosis maka berilah pupuk kandang yang berasal dari kotoran ayam tapi setelah dikeringkan. Anda bisa juga memanfaatkan pupuk anorganik yang bahan dasarnya adalah Zn dan Kalium tinggi.

Bagaimana?

Cukup mudah bukan!

Itulah penjelasan singkat yang bisa saya berikan dalam pertemuan kali ini mengenai Penyebab dan Cara Mengatasi Bunga Cabe Banyak Yang Rontok. Semoga bermanfaat.

Baca Juga : Cara Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Cabe