Kacang kapri termasuk dalam salah satu tanaman polong-polongan yang bisa di gunakan sebagai salah satu bahan masakan misalnya.

Kacang kapri ini juga memiliki kandungan senyawa yang sangat bermanfaat untuk tubuh manusia, ibu hamil, mencegah dan mengobati penyakit, serta untuk mereka yang sedang menjalani program diet.
Kacang kapri ini memiliki rasa yang gurih dan renyah apalagi ketika di manfaatkan untuk untuk camilan sehari – hari.
Kandungan Kacang Kapri
Kandungan kacang kapri sangat tinggi menjadikannya dia menjadi sangat bermanfaat dalam tubuh. Berikut adalah penjelasannya :
- Serat 4 gram
- Protein 4 gram
- Kalori 62
- Karbohidrat 11 gram
- Vitamin A 34% dari rekomendasi asupan harian
- Vitamin K 24% dari rekomendasi asupan harian
- Vitamin C 13% dari rekomendasi asupan harian
- Vitamin B1 15% dari rekomendasi asupan harian
- Folat 12% dari rekomendasi asupan harian
- Mangan 11% dari rekomendasi asupan harian
- Zat besi 7% dari rekomendasi asupan harian
- Fosfor 6% dari rekomendasi asupan harian
Manfaat Kacang Kapri
Dengan begitu banyaknya kandungan kacang kapri tentunya manfaatnya juga berlimpah. Dibawah ini adalah penjelasan mengenai manfaat kacang kapri untuk kesehatan :
1. Meredakan flu
Kacang polong mengandung vitamin C yang dapat meningkatkan sistem imun tubuh manusia, sehingga dapat dimanfaatkan untuk memerangi virus flu.
2. Mencegah peradangan
Kandungan kacang kapri selanjutnya adalah senyawa anti radang yang sangat disarankan untuk di konsumsi ketika radang menyerang atau hanya sekedar mencegah terjadinya radang.
Senyawa ini juga bisa membantu menyembuhkan radang pada sendi atau asam urat serta dapat juga menyembuhkan penyakit asma.
3. Mencegah anemia
Ternyata kacang kapri juga mengandung zat besi yang sangat tinggi. Zat besi inilah yang dapat membantu terbentuknya sel darah merah dalam tubuh.
Jadi bisa bermanfaat untuk membantu pencegahan anemia atau penyembuhannya.
4. Mencegah kanker
Kacang kapri ternyata juga mengandung betakarotin tinggi sehingga dapat membantu pencegahan munculnya sel kanker di dalam tubuh.
Kemudian pada polong dan daun kacang kapri banyak mengandung vitamin C dan juga enzim yang dapat digunakan untuk memecah nitrosamin.
Nitrosamin adalah salah satu senyawa karsinogenik yang dihasilkan dari makanan yang diawetkan dengan menggunakan bahan nitrit.
Hal inilah yang menjadikan kacang kapri sebagai salah satu jenis makanan yang ampuh dalam mencegah datangnya kanker karena sebagai anti kanker yang sangat baik.
5. Menjaga kesehatan kulit dan rambut
Salah satu manfaat Vitamin B dalam kacang kapri adalah dapat membantu menjaga kesehatan kulit tubuh dan juga dapat membantu menyehatkan rambut.
Vitamin C diketahui juga mampu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh adanya radikal bebas.
Apalagi, kacang kapri mengandung antioksidan yang cukup tinggi seperti flavonoid, karotenoid, hingga alfa karoten yang mampu mencegah terjadinya proses penuaan dini.
6. Mencegah osteoporosis
Terjadinya pengeroposan tulang atau dikenal dengan osteoporosis dapat di cegah dengan memakan kacang kapri, karena kacang kapri sendiri mengandung vitamin K.
Kacang kapri juga banyak mengandung vitamin B6 dan B9 yang cukup tinggi.
Kedua vitamin tersebut memiliki manfaat dan peranan yang sangat penting dalam menurunkan kadar homosistein yang bisa jadi merusak kolagen pada tulang kita..
7. Menyehatkan mata
Kesehatan mata dapat juga di jaga dengan memakan kacang kapri, karena kacang kapri mengandung vitamin A.
Kacang kapri sangat ampuh untuk menyehatkan mata karena kandungan tersebut. Selain itu mata juga akan terhindar dari beragam jenis penyakit yang kaan menyerang.
8. Menjaga sistem pencernaan pada tubuh
Kacang kapri juga mengandung vitamin niacin yang dapat melancarkan sistem pencernaan dalam tubuh, sehingga bisa menjadi alternatif bagi mereka yang sedang menjalani program diet.
Selain itu kacang kapri juga mengandung serat yang cukup tinggi, yang juga bisa menyehatkan sistem pencernaan.
Hal ini dikarenakan, serat yang tinggi dari kacang kapri bisa melunakkan tekstur feses, sehingga proses dalam buang air besar akan menjadi lancar dibandingkans ebelum mengosumsi kacang ini.
9. Diabetes
Ketahuilah bahwa kacang kapri banyak mengandung serat sehingga bisa mengontrol kadar gula darah didalam tubuh.
Ketahuilah bahwa serat merupakan salah satu jenis karbohidrat yang bisa mengatur kadar glukosa dan juga insulin yang berada dalam tubuh.
Tentunya hal ini sangat penting bagi seseorang yang menderita penyakit diabetes yang tentunya selalu memperhitungkan masuknya gula dan memantau kadar gula darah.
Hal ini dapat mencegah kenaikan yang tradis dan juga penurunan yang terjadi secara tiba-tiba.
10. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Kandungan vitamin A dan juga karoten yang terdapat dalam kacang kapri diketahui cukup tinggi. Dimana Vitamin A berfungsi untuk pertumbuhan sel sel dalam kekebalan tubuh tubuh.
Selain memperkuat fungsi imun dalam tubuh ternyata vitamin C juga memiliki fungsi untuk mencegah terjadinya pilek dan flu.
11. Baik untuk kesehatan pria
Kacang kapri dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan jumlah dan juga motilitas dari sperma pria.
Kandungan zat glycodelin yang terdapat pada kacang ini mampu membuat sperma menjadi kuat dan juga bisa meningkatkanb kemampuan sperma dalam proses pembuahan sel telur.
12. Menurunkan Berat Badan
Bagi mereka yang sedang menjalai program diet sangat disarankan untuk mengonsumsi kacang kapri.
Karena kacang kapri mengandung serat tinggi dan kalori yang dimiliki kadarnya sedikit. Jadi bisa digunakan sebagai camilan sehat.
13. Menjaga kesehatan syaraf
Kesehatan syaraf bisa di jaga kondisinya dengan baik menggunakan kacang kapri apalagi kacang kapri mengandung niacin.
14. Mencegah rusaknya DNA
Kandungan vitamin C dalam kacang kapri ternyata dapat membantu ibu hamil untuk tidak melahirkan cacat.
Karena vitamin C tersebut dapat mencegah terjadinya DNA yang rusak.
15. Membantu pertumbuhan tulang janin
Kandungan vitamin K selain untuk mencegah terjadinya osteoporosis ternyata dapat membantu pertumbuhan tulang pada janin. Sehingga sangat baik jika ibu hamil mengonsumsi kacang kapri.
16. Mengoptimalkan pertumbuhan jantung janin
Asam flat adalah salah satu yang terkandung dalam kacang kapri sehingga sangat di sarankan di konsumsi oleh ibu hamil karena dapat membuat janin memiliki jantung sehat.
Efek Samping Kacang Kapri
Kita ketahui bahwa manfaat kacang kapri sungguh melimpah, namun bila dikosumsi dengan tidak benar dan dalam jumlah yang berlebih maka akan menimbulkan efek samping.
Dibawah ini adalah penjelasan lengkap mengenai efek samping kacang kapri :
1. Menyebabkan Sembelit
Efek samping kacang kapri yang pertanya adalah bisa menyebabkan sembelit. Hal ini bisa saja terjadi bila anda mengosumsi terlalu banyak atau berlebihan.
Kacang kapri memiliki kandungan serat yang tinggi untuk mengatasi sembelit. Namun bila terlalu banyak bukan mengobati namun malah memperparah keadaan.
2. Menyebabkan Perut Kembung
Perut kembung bisa disebabkan akibat memakan makanan yang memiliki serat yang tinggi secara berlebihan salah satunya adalah kacang kapri.
Kacang kapri diketahui memiliki kandungan tanin dan asam fitat. Tanin adalah senyawa yang snagat mudah larutdan senyawa ini hampir diseluruh sayuran terdapat ia.
Sedangkan untuk asam fitat adalah salah satu jenis asam yang sangat kuat yang sangat mudah terikat dengan zat lainnya seperti besi yang berakibat terbentuknya sebuah endapan yang tidak larut, hal ini tentunya tidak akan bisa diseraop oleh usus.
Kedua senyawa tersebut sangat sulit untuk dicernah oleh tubuh kita sehingga mampu mengeluarkan gas yang berdampak pada perut yang menjadi kembung.
3. Menyebabkan Asam Urat
Ketahuilah bahwa kacang kaprio tidak boleh dimakan oleh orang yang terkena asam urat.
Hal ini dikarenakan kacang kapri memiliki kandungan purin yang cukup tinggi. Purin merupakan salah satu senyawa organik aromatik yang didalamnya mengandung nitrogen.
Didalam tubuh purin ini akan diubah menjasi senyawa asam urat, nah bila berlebihan maka akan mengakibatkan nyeri pada sendi.
Demikianlah pembahasan kita dalam kesempatan kali ini mengenai 31 Manfaat Kacang Kapri : Kandungan dan Efek Samping Untuk Kesehatan. Semoga bermanfaat.

Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.