Durian (Durio zibethinus) merupakan jenis tanaman tropis yang buahnya bisa dimakan. Buah ini dinamakan durian karena kulit buahnya sangat keras dan berlekuk tajam menyerupai duri, tidak mengherankan apabila sebutan populer untuk buah ini adalah ‘Raja dari Segala Buah’ (King of Fruit).

Tanaman durian bukanlah spesies tanaman tunggal, melainkan spesies tanaman majemuk dari marga Durio. Durian ada banyak jenisnya yang dapat dijumpai di pasar tempatan se-Asia Tenggara, yaitu durian lai (Durio kutejensis), durian kerantungan (Durio exleyaus), durian kekura (Durio graveolens), durian lahung (Durio duicis).
Tanaman durian termasuk tanaman kontroversial karena buahnya tajam dan cenderung busuk (bagi orang tertentu).
Ini menyebabkan transportasi publik sepakat untuk melarang penumpangnya membawa durian, meskipun demikian ini tidak menjadikan durian sepi peminat dimana ada juga orang yang menyukai durian tanpa merasa terganggu dengan bau buahnya yang memang tajam.
Satu hal yang pastinya perlu dipahami adalah cara membawa durian pada umumnya melalui pengangkutan (biasanya pakai mobil pick up dengan bak undara terbuka).
Tanaman durian mempunyai daun berbentuk cenderung jorong sampai lanset. Panjang daunnya antara 10-17 cm dan lebar daunnya antara 3-4,5 cm.
Bunga tanaman durian dapat dilihat langsung pada batang atau cabang tua di pangkalnya. Bunganya tumbuh secara berkelompok dalam sebuah karangan berisi sekitar 10 kuntum bunga yang berbentuk tukal rata.
Buah durian berbentuk bulat, bulat telur, maupun lonjong dengan panjang 25 cm dan lebar 20 cm. Pohon durian umumnya mempunyai ketinggian antara 30-40 m dengan diameter batangnya antara 2-2,5 m.
Baca Juga : Cara Budidaya Tanaman Durian
Syarat Tumbuh Tanaman Durian
Kebanyakan orang cenderung menanam tanaman durian di sebidang tanah yang luas (dibudidayakan), bukan di pekarangan rumah.
Ini tidak salah karena tanaman durian memang cocok ditanam secara berkelompok, selain itu tanaman durian yang ditanam di pekarangan rumah bisa membahayakan keselamatan anggota keluarga jika sampai tertimpa buahnya yang tiba-tiba jatuh.
Tanaman durian ditanam untuk dimanfaatkan buahnya.Buah durian memang sangat lezat dan segar untuk dimakan langsung. Buah ini kadang-kadang dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan kue tradisional seperti jenang dan dodol.
Pemanfaatan durian sudah semakin berkembang setelah buahnya juga bisa menjadi bahan pembuatan permen, es krim, susu dan hidangan masa kini lainnya.
Beberapa suku masyarakat di Jawa memanfaatkan kulit durian yang baru saja dimakan sebagai obat pengusir nyamuk dengan meletakannya di sudut ruangan yang sering ada nyamuk di situ.
Tanaman durian sangat menjanjikan untuk dibudidayakan. Anda harus tahu syarat tumbuh tanaman durian supaya kualitas dan kuantitas buah yang dihasilkan tetap terjaga. Syarat Tumbuh Tanaman Durian tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Tanah
Tanaman durian dapat tumbuh dengan baik di tanah yang dalam, ringan, dan sistem pengairannya baik. Derajat keasaman (pH) tanah yang memungkinkan tanaman durian untuk tumbuh berkisar antara 6-6,5.
Jenis tanah yang cocok untuk ditanami tanaman durian adalah latosol dan podsolik merah kuning. Anda tentu masih ingat bahwa tanaman durian biasanya ditanam secara berkelompok pada sebidang tanah yang luas.
Itu bisa berarti tanaman durian sebaiknya ditanam di tanah yang datar, bukan tanah yang bergelombang maupun menukik.
2. Iklim
Tanaman durian pasti dijumpai di berbagai negara se-Asia Tenggara, terlebih Indonesia. Iklim yang cocok untuk menunjang kehidupan tanaman durian adalah iklim tropis karena Indonesia dan sebagian wilayah Asia Tenggara lainnya terletak di garis khatulistiwa.
Buah durian adalah buah tropis yang wilayah persebarannya menjauh hingga posisi garis lintang 180 di Thailand dan Queensland, Australia.
Curah hujan yang ideal bagi pertumbuhan tanaman durian adalah sekurang-kurangnya 1.500 mm per tahun. Periode kering selama dua bulan akan membuat pembungaan pada tanaman durian semakin banyak. Anda pasti ingat lagi bahwa tanaman durian umumnya ditanam secara berkelompok.
Ini tidak lagi sebatas keumuman, melainkan sebuah rekomendasi karena tumbuhan durian juga membutuhkan lindungan alam yang terbentuk secara otomatis melalui pembudidayaan.
Embusan angin yang cukup kuat dapat menyebabkan cabang-cabang pohon yang kaya akan buah bertumbangan. Intensitas penyinaran matahari yang mendukung proses pertumbuhan tanaman durian berkisar antara 45-50 persen.
3. Ketinggian Tempat
Tanaman durian cocok ditanam di daerah dataran rendah dengan ketinggian antara 0-650 mdpl.
4. Suhu dan Kelembaban Udara
Suhu udara yang ideal untuk mendukung pertumbuhan tanaman durian berkisar antara 25-350C, sedangkan kelembaban udara yang ideal bagi tanaman durian berkisar antara 50-80 persen.
Demikianlah yang bisa saya sampaikan dalam kesempatan kali ini mengenai Syarat Tumbuh Tanaman Durian. Semoga bermanfaat.
Baca Juga : Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Durian

Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.