Buah kecubung atau Datura metel adalah tumbuhan berbunga yang masih masuk dalam anggota datura atau bunga berbentuk terompet.
Meskipun buah kecubung ini adalah buah yang berbahaya, namun ternyata buah ini mempunyai manfaat yang mungkin jarang diketahui oleh manusia.
Bahaya buah kecubung adalah karena di dalamnya mempunyai kandungan racun, tetapi apabila digunakan dengan baik buah kecubung ini bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan tubuh.
Agar manfaat buah kecubung dapat Anda rasakan dengan baik tentu harus mengetahui dosis yang tepat agar tidak mengakibatkan bahaya atau keracunan.
Mengenal Buah Kecubung
Kecubung adalah tanaman yang banyak dijumpai di daerah yang mempunyai cuaca atau hawa sejuk.
Di beberapa daerah, kecubung dikenal dengan sebutan terompet setan, kucubung (Sunda) dan kacubung (Madura).
Kecubung termasuk dalam tumbuhan perdu, dengan mahkota bunganya mirip terompet dan mempunyai warna putih keunguan.
Kecubung yang berbunga putih dianggap paling beracun dibandingkan dengan jenis yang lain karena mengandung zat alkaloid.
Senyawa alkaloid tersebut terdapat dalam semua bagian tanaman kecubung, mulai dari akar, tangkai, daun, bunga, buah, hingga bijinya.
Akan tetapi, kandungan terbesar terdapat pada akar dan biji. Oleh sebab itu, apabila mengalami keracunan ramuan kecubung, usahakan jangan sampai tertidur.
Hal ini dapat diatasi dengan meminum kopi dan menghirup udara segar sebanyak-banyaknya.
Baca Juga : Cara Menanam Kecubung yang Baik dan Benar
Manfaat Buah Kecubung
Meskipun dinilai berbahaya asalkan digunakan dengan dosis yang tepat berikut ini adalah manfaat buah kecubung:
1. Dapat Menghilangkan Ketombe
Buah kecubung baik untuk merawat rambut terutama dari masalah ketombe karena biasanya cukup sulit diatasi.
Cara memanfaatkan untuk mengatasi ketombe pun sangat mudah cukup dengan mengambil ekstrak minyak pada buah ini dan dijadikan minyak rambut agar ketombe dapat menghilang sendirinya.
2. Dapat Mengatasi Rematik
Untuk mengobati rematik selain dengan menggunakan daun sirsak bisa memanfaatkan buah kecubung ini.
Caranya pun mudah cukup dengan menghaluskan daun dan buah kemudian tambahkan jahe serta bawang merah.
Setelah ramuan alaminya jadi cukup oleskan kepada bagian tubuh yang terkena rematik tersebut.
3. Mengatasi Bisul
Penyakit bisul memang sangat mengganggu dan harus segera diatasi agar tidak menimbulkan masalah kesehatan serius lainnya.
Terlebih lagi bisul dapat menyebabkan rasa nyeri dan bahkan bisa mengganggu penampilan seseorang.
Maka dari itu Anda bisa menggunakan kecubung untuk mengatasi bisul agar bisul cepat matang dan pecah supaya mempercepat proses penyembuhannya.
4. Meredakan Pembengkakan
Pembengkakan bisa terjadi karena beberapa faktor dan hal ini perlu segera diatasi agar tidak semakin parah.
Cara mengatasi pembengkakan dengan menggunakan buah kecubung yaitu menempelkan kecubung yang sudah dipanggang dan diberi minyak kelapa.
5. Mengatasi Sakit perut
Sakit perut dapat disebabkan oleh beberapa hal bisa karena diare, susah buang air besar, infeksi atau masalah lainnya.
Manfaat buah kecubung ini dapat mengatasi sembelit pada perut.
6. Mengobati Asma
Bagi Anda penderita penyakit asma bisa mengobatinya dengan menggunakan buah kecubung. Bahkan tanaman kecubung ini bisa menjadi obat alternatif dalam proses penyembuhan sekaligus mencegah asma.
Seorang ahli tanaman obat, dr. Setiawan Dalimartha menjelaskan bahwa dalam tanaman kecubung ini mempunyai zat hipociamin dan skopolamin yang bersifat antikholinergik.
Efek dari zat tersebut dapat membantu meringankan penderita asma. Selain itu, kandungan alkaloid dalam kecubung juga dapat melebarkan kembali saluran pernapasan yang menyempit akibat serangan asma.
Cara memanfaatkan kecubung untuk mengobati asma adalah dengan memotong daun kecubung dan membuatnya menjadi bubuk atau obat herbal alami dari kecubung ini.
7. Berfungsi sebagai Anti-radang
Buah kecubung ternyata mempunyai sifat anti radang yang dapat membantu untuk memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
8. Mengatasi Penyakit Eksim
Manfaat daun kecubung juga sangat efektif untuk mengatasi penyakit eksim dan penyakit ini dapat terjadi pada orang yang kurang menjaga kesehatan kulitnya.
Kemudian eksim adalah penyakit luar sehingga dapat disembuhkan dengan menggunakan daun kecubung ini caranya adalah ditempelkan pada bagian yang sakit.
9. Obat Selesma
Selesma atau common cold adalah salah satu jenis infeksi saluran pernapasan bagian atas yang dapat menyerang anak-anak hingga orang tua.
Masyarakat Tiongkok dalam pengobatannya kerap menggunakan tanaman kecubung ini sebagai obat selesma.
Pasalnya, kecubung dapat memberikan efek pedas, pahit dan hangat sehingga dapat dimanfaatkan untuk pengobatan alami flu dan selesma.
10. Dapat Menambah Daya Tahan Seksual
Di negara India, biji kecubung yang dihaluskan dan dicampur lemak dapat dimanfaatkan sebagai obat luar bagi penderita impotensi. Kemudian obat dari kecubung ini dipercaya mampu menambah daya tahan seksual
Meskipun demikian, obat alami ini masih jarang digunakan sebagai penambah daya tahan seksual selain di negara India.
Bahaya Buah Kecubung
Selain bermanfaat bagi kesehatan, buah kecubung juga merupakan salah satu jenis buah-buahan yang berbahaya seperti berikut ini:
1. The Devil’s Breath
Dalam buah kecubung rupanya mengandung zat paling berbahaya yakni skopolamin yang memiliki efek “napas setan” atau dalam dunia internasional dikenal dengan nama The Devil’s Breath.
Hal ini karena bagi yang mengonsumsi kecubung menjadi mirip dengan zombie
Kemudian zat skopolamin diklaim lebih bahaya dan lebih buruk dibandingkan dengan antraks.
Selain itu, apabila dikonsumsi dalam dosis tinggi dapat merusak daya ingat hingga menimbulkan kematian.
2. Efek Pengeringan
Buah kecubung juga mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan efek pengeringan.
Sehingga buah tersebut dapat memengaruhi otak dan jantung serta menyebabkan beberapa efek samping di antaranya: Kulit kering, pusing, tekanan darah rendah, detak jantung lebih cepat, dan efek samping serius lainnya.
3. Dapat Menyebabkan Halusinasi
Buah kecubung seperti yang telah disebutkan di atas tadi ternyata memberikan efek sangat buruk terhadap tubuh.
Bagi yang mengonsumsi buah ini mendapatkan halusinasi dan rasa gembira sesaat.
Maka dari itu, buah kecubung termasuk dalam golongan tanaman opinoid, seperti ganja dan katinon.
Selain itu, orang yang mengonsumsinya juga akan mengalami pusing yang berkepanjangan hingga muntah-muntah.
Bahkan orang yang mengonsumsi kecubung hingga mabuk bisa tidak sadarkan diri selama tiga hari karena efek yang memabukkan tersebut.
Apabila dikonsumsi secara terus menerus dan berlebihan, maka buah kecubung dapat memberikan dampak serius mulai dari keracunan hingga kematian.
4. Memiliki Efek Katinona
Kecubung mempunyai efek katinona adalah zat stimulan untuk sistem saraf pusat dan banyak digunakan sebagai club drug atau party drug.
Zat ini akan membuat orang senang menjadi menjadi lebih senang karena dapat merangsang ujung-ujung saraf.
Katinon ini mempunyai kecenderungan menjadi candu karena efek zat ini adalah merangsang saraf pusat. Kemudian zat katinona dalam buah kecubung memiliki efek seperti berikut ini:
- Dapat membuat orang menjadi bersemangat.
- Tidak mengantuk.
- Euforia (rasa senang yang berlebihan).
- Lebih percaya diri.
- Seksual drive-nya meningkat.
Selain itu orang yang telah terkontaminasi katinona akan merasakan sensasi euforia selama waktu 4 hingga 6 jam.
Akan tetapi, setelah efek zat ini hilang maka pengguna akan kembali normal dan cenderung lebih mengantuk, lebih lemas dan depresi.
Adapun sejumlah efek samping dari penggunaan katinona dalam jangka panjang antara lain:
- Dapat meningkatkan tekanan darah sampai stroke.
- Depresi berat sampai bunuh diri.
- Mengalami anoreksia atau gangguan makan.
- Mengalami insomnia atau susah tidur.
- Mengalami gangguan irama jantung
- Mengalami gangguan jiwa berat atau gangguan psikotik.
Demikianlah tadi beberapa manfaat dan bahaya buah kecubung yang mungkin jarang orang ketahui selama ini.

Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.