Jamur (Fungi) merupakan tumbuhan yang tidak memiliki klorofil dan bersifat heterotrof. Siklus hidup tanaman jamur dengan bergantung pada substrat yang menyediakan karbohidrat, protein, vitamin dan lainnya. Jamur dapat bersifat parasit obligat, parasit fakultatif atau saporatif.
Ciri umum tanaman jamur adalah eukariotik, tubuh tersusun atas hifa, penghasil spora, tidak memiliki klorofil, dinding sel kitin/selulosa, tidak motil dan bersifat heterotrof. Cara hidup dengan bersimbiosis mutualisme dengan organisme lain.
Tanaman jamur memiliki kaya akan kandungan antioksidan (selenium), vitamin dan senyawa lainnya. Meskipun banyak manfaat dengan kandungan di dalamnya namun perlu diperhatikan biasanya jamur mengandung zat Agaritine yang cukup berbahaya bila dimasak dalam suhu terlalu tinggi akan berpotensi menimbulkan penyakit yang serius.
Tidak semua tanaman jamur bisa dikonsumsi, ada beberapa jenis jamur yang memiliki efek beracun bagi kesehatan manusia. Sebelum mengkonsumsi jamur perhatikan cara masak yang benar dan konsumsi secukupnya tidak berlebihan.
Syarat Tumbuh Tanaman Jamur Tiram
Semelum memulai budidaya tanaman jamur tiram alangkah baiknya anda memperhatikan Syarat Tumbuh Tanaman Jamur Tiram, agar tanaman berkembang dnegan baik, simak penjelasannya :
1. Derajat Keasaman (pH)
Pada tanaman jamur tiram putih dibudidayakan secara optimal dengan pH yang mendekati normal yaitu 6,8-7,0.
Apabila pH terlalu rendah atau kadar keasaman terlalu tinggi akan menghambat pertumbuhan miselium jamur terganggu, pertumbuhan terkontaminasi dengan jamur lain dan menyebabkan sistem metabolisme jamur tidak stabil hal ini akan berdampak pada kematian tanaman jamur.
2. Temperature/Suhu
Tingkat suhu harus selalu dikontrol untuk mendapatkan pertumbuhan jamur yang optimal, suhu yang dibutuhkan pada saat inkubasi jenis jamur tiram putih antara 28-39 derajat C.
Pada tahap pembentukan tubuh buah hingga panen, suhu yang dibutukan antara 22-28 derajat C. Sementara untuk jenis jamur bentuk cangkang tiram diperlukan suhu antara 13-15 derajat C selama 2-3 hari. Apabila suhu yang digunakan tidak sesuai maka proses pertumbuhan cangkang akan berlangsung lebih lama.
3. Kelembaban
Tanaman jamur tumbuh subur pada musim hujan, dikarenakan habitat jamur lembab. Pada saat inkubasi tanaman jamur membutuhkan tingkat kelembaban antara 50-60%, sementara tingkat kelembaban dalam proses pembentukan tubuh buah antara 90-95%.
Jika kelembaban kurang dari 60% maka substrat akan mengering, hal ini akan menghambat pertumbuhan jamur.
Sebaliknya terlalu banyak air juga tidak baik akan menyebabkan kematian. Umumnya para pembudidaya rutin menyemprotkan air untuk menjaga kelembaban media jamur.
4. Cahaya
Cahaya matahari secara langsung dapat menyebabkan jamur layu dan ukuran tudung menjadi kecil. Membudidayakan jamur dengan cara memberikan cahaya matahari secara tidak langsung.
Cahaya matahari tidak langsung bermanfaat dalam proses perangsangan awal terbentuknya tubuh buah jamur.
Usahakan lokasi pembudidayaan jamur di tempat sejuk yang ada pohon-pohon agar sirkulasi matahari tidak terkena secara langsung pada tanaman jamur.
5. Udara
Pertumbuhan tanaman jamur membutuhkan oksigen yang cukup. Kekurangan oksigen menyebabkan ukuran tubuh buah kecil dan abnormal, bahkan mati. Ventilasi udara pada tempat budidaya jamur sangat penting untuk menjaga sikurlasi udara berjalan baik.
Perlu diperhatikan konsentrasi karbon dioksida (CO2) terlalu banyak akan membentuk jamur tumbuh secara abnormal. Konsentrasi (CO2) tidak lebih dari 0,02%.
6. Media Tanam
Media tanam jamur adalah serbuk kayu berbentuk silinder dan memiliki sumber gula, kapur, pupuk P dan air. Serbuk kayu yang baik dari jenis kayu yang keras, kandungan selulosa yang cukup tinggi sangat dibutukan oleh jamur, selain itu jenis kayu yang keras membuat media tanaman tidak cepat habis.
Ciri-ciri kayu yang keras memiliki daun yang lebar sebab terdapat bahan kimianya lebih baik dan tidak mengandung getah. Sehingga cocok dijadikan sebagai media tanam jamur agar hasil yang diperoleh secara optimal.
Demikianlah yang bisa kami utarakan dalam kesempatan kali ini mengenai Syarat Tumbuh Tanaman Jamur Tiram. Semoga bermanfaat.
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.