Syarat Tumbuh Tanaman Tomat

Diposting pada

Tanaman tomat (Lycopersicum esculentum L.) merupakan salah satu tumbuhan setahun yang berbentuk perdu dapat digolongkan dalam kelompok tanaman berbunga (Angiospermae).

Syarat Tumbuh Tanaman Tomat
Syarat Tumbuh Tanaman Tomat

Buah tomat memiliki warna merah merekah, dan rasanya manis namun beberapa jenis barietas lainnya memiliki rasa yang kemasam-masaman.

Diketahui bahwa Tomat memiliki banyak kandungan vitamin dan mineral. Pada dasarnya tomat memiliki sifat beracun Haln ini disebabkan tomat memiliki kandungan Lycopersicin. namun, kadar racunnya sangat rendah dan dipastikan akan hilang dengan sendirinya apabila buah tomat telah mengalami kematangan atau telah menua.

Tanaman tomat (Lycopersicum esculentum L.) juga  dikenal sebagai tanaman sayuran yang paling besar dan tinggi tingkat penggunaannya oleh masyarakat indonesia. Tomat menyandang sebagai salah satu komoditi yang multi fungsi dan manfaat.

Syarat Tumbuh Tanaman Tomat

1. Iklim

Tanaman tomat dapat tumbuh baik pada daerah yang memiliki iklim tropis maupun sub-tropis. Tingkat Curah hujan yang baik untuk tanaman ini adalah kisaran antara 750-1.250 mm/tahun. Keadaan tersebut sangat berhubungan erat dengan ketersediaan air tanah bagi tanaman tomat. Curah hujan yang sedang hingga tinggi juga dapat menghambat persarian.

Sedangkan kekurangan sinar matahari dapat menyebabkan tanaman tomat mudah terserang penyakit, baik penyakit bentuk parasit maupun non-parasit. Dengan adanya Sinar matahari yang memiliki intensitas yang tinggi akan menghasilkan vitamin C dan karoten (provitamin A) yang lebih tinggi yang akan membantu pertumbuhan dan perkembangan tanaman tonat.

Sedangkan dalam proses Penyerapan unsur hara akan maksimal apabila pencahayaan terjadi santara 12-14 jam/hari, sedangkan intensitas cahaya yang dikehendaki tanaman tomat adalah 0,25 mj/m2 per jam.

2. Suhu

S. D. dan B. Prayudi (2012) didalam jurnalnya menyatahkan bahwa temperatur yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman tomat kisaran 20-27ºC. Jika temperatur tinggi yakni berada lebih dari 30ºC atau rendah dengan kisaran kurang dari 10ºC, maka akan menghambat dalam proses pembentukan buah tomat.

Di negara yang memiliki empat musim, biasanya dalam sistem budidaya tanaman tomat para petani menggunakan pemanas (heater) buatan untuk mengatur udara ketika musim dingin datang, udara panas yang berasal dari heater akan disalurkan ke dalam green house melalui saluran fleksibel.

3. Kelembaban

Kelembaban yang dianjurkan dan baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman tomat adalah 25 %. Dengan Kelembaban ini tentunya akan mempercepat atau merangsang pertumbuhan tanaman tomat yang masih muda Hal ini disebabkan asimilasi CO2 menjadi lebih baik karena stomata yang membuka akan jauh lebih banyak.

Akan tetapi, dengan adanya kelembaban relatif tinggi dapat merangsang datangnya mikroorganisme pengganggu tanaman yang akan menyebabkan penyakit untuk tanaman tomat tersebut..

4. Media Tanam

Secara umum, tanaman tomat ini dapat ditanam di berbagai jenis tanah, mulai dari tanah organik hingga tanah mineral.

Sedangkan untuk tingkat kemasaman tanah (pH) yang baik untuk budidaya tanaman tomat adalah antara 5,0-7,0. Akar tanaman tomat sangat rentan terhadap kekurangan oksigen. Oleh karena itu, tanaman tomat tidak boleh terlalu lembab bakan tergenang oleh oleh air.

5. Ketinggian Tempat

Tanaman tomat dapat tumbuh baik dengan ketinggian yang bergaman baik didataran tinggi maupun didataran rendah, tergantung dari jenis varietasnya.

Tanaman tomat yang baik dibudidayakan di dataran tinggi, contohnya adalah varietas Kada, sedangkan jenis varietas yang baik dibudidayakan di dataran rendah, contohnya adalah varietas Intan, varietas Ratna, varietas LV, dan varietas CLN.

Varietas-varitas lainnya yang bisa dibudidayakan didataran rendah adalah jenis varietas tomat GH 2, varietas tomat GH 4, varietas Berlian, dan varietas Mutiar.