Buah tin, dikenal dengan nama latin ficus carica L merupakan buah yang berasal dari wilayah Timur Tengah dan menyebar ke beberapa negara seperti Mesir, Turki dan Indonesia.
Kita memang takkan sering menemukan buah tin dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia tak seperti buah naga ataupun buah kiwi yang walaupun tidak berasal dari Indonesia namun masih sering kita lihat dan konsumsi.
Di Indonesia, buah tin baru popular memasuki tahun 2005. Ketika itu buah tin mulai banyak yang membudidayakan dan jenis yang dibudidayakan adalah tanaman buah tin jenis Yordan.
Tanaman buah tin jenis Yordan memiliki ciri khas kulit berwarna hijau dengan daging buah berwarna merah. Daging buah tin memiliki rasa yang manis.
Tanaman tin tergolong pada tanaman besar yang dapat tumbuh hingga 10 m. Tanaman ini memiliki ciri batangnya berwarna abu-abu dengan bagian luar yang berkayu dan bagian dalam berwarna putih.
Batang dari tanaman buah tin dapat mengeluarkan getah yang membuat iritasi kulit sehingga harus hati-hati saat memotong batang tanaman buah tin.
Tanaman buah tin memiliki daun yang besar dan melekuk membentuk lima jari namun dengan pola yang berlainan. Salah satu keunikan yang dimiliki tanaman buah tin adalah bentuk bunganya yang menyerupai buah.
Bunga tanaman buah tin tidak tampak bila dilihat karena tertutup oleh dasar bunga yang menutupi keseluruhan bunga dan membentuk seperti buah.
Baca Juga : Manfaat Buah Tin
Syarat Tumbuh Tanaman Buah Tin
Untuk memulai budidaya tanaman TIN yang harus diperhatikan adalah Syarat Tumbuh Tanaman Buah Tin. Penjelasan lengkapnya adalah :
1. Iklim
Tanaman buah tin tergolong pada tanaman yang dapat tumbuh di tempat tropis. Tanaman ini membutuhkan suhu ideal agar dapat tumbuh dan menghasilkan buah.
Suhu rata-rata harian yang sesuai untuk tanaman buah tin berkisar antara 21-27ºC. Selain suhu, curah hujan yang memengaruhi kelembapan udara serta memengaruhi ketersediaan air juga menjadi faktor yang tak kalah penting bagi pertumbuhan tanaman buah tin.
Karena buah tin tumbuh di daerah tropis cenderung panas, maka tanaman ini hanya membutuhkan curah hujan sekitar 500-550 mm per tahun.
Curah hujan yang tinggi akan mengakitkan tanaman buah tin kurang masksimal saat berbuah sehingga mengurangi kematangan buah.
Curah hujan yang rendah akan menghasilkan iklim yang cenderung kering sehingga kelembapan udara yang ada pada tempat sekitarnya pun cenderung tinggi.
Tanaman buah tin membutuhkan sinar matahari penuh agar dapat berbuah sehingga akan lebih baik bila menanam buah tin pada tempat yang terpapar oleh sinar matahari secara langsung. Tanaman buah tin akan matang secara sempurna saat musim kemarau atau saat suhu panas.
2. Media tanam
Jenis tanah akan berpengaruh terhadap ketersediaan unsur hara serta drainase tanah. Pada tanaman buah tin, tanah yang sesuai untuk ditanami oleh tanaman buah tin yaitu tanah yang lembap dengan drainase yang baik. Kendati demikian tanaman buah tin dapat pula tumbuh pada berbagai jenis tanah mulai dari tanah pasir, tanah lempung, bahkan tanah yang mengandung kapur.
Tanaman buah tin sebenarnya juga dapat tumbuh pada tanah yang miskin unsur hara bahkan pada tanah yang kering sehingga ini akan lebih memudahkan ketika akan menanam tanaman buah tin.
Selain unsur hara dan jenis tanah, kadar pH juga perlu diperhatikan pada tempat menanam buah tin. Tanaman buah tin dapat tumbuh pada tempat dengan kadar keasaman tanah berkisar antara 6,0-6,5 namun tanaman buah tin sebenarnya dapat menolerir tanah basa maupun sedikit asam.
3. Ketinggian tempat
Tanaman buah tin sebenarnya dapat tumbuh pada tempat tropis maupun subtropis mulai dari dataran rendah maupun dataran tinggi.
Namun akan lebih optimal bila tanaman buah tin ditanam pada dataran rendah dengan ketinggian 800-1800 m di atas permukaan laut karena pada dataran rendah suhu akan lebih tinggi dan tanaman buah tin cenderung dapat tumbuh pada tempat yang agak panas.
Demikianlah yang bisa saya sampaikan mengenai Syarat Tumbuh Tanaman Buah Tin. Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Baca Juga : Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Buah Tin
Seorang tenaga pengajar di Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska RIAU dengan bidang keahlian Pemuliaan tanaman dan fisiologi tumbuhan. Semoga web ini bermanfaat.