Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cincau

Tahukah anda Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cincau? Tanaman cincau merupakan tanaman dari genus mesona yang diketahui berasal dari daerah Tiongkok.

Kata ‘cincau’ itu sendiri berasal dari dialek Hokkian sienchau yang mana sangat lazim dilafalkan di kalangan para Tionghoa. Secara tradisional, tanaman daun cincau hijau biasa digunakan sebagai sebuah aneka minuman penyegar yang mana bentuknya berupa gel.

Di Taiwan, untuk cincau ini telah disajikan sebagai sebuah minuman panas serta kental, berbeda dengan para masyarakat Indonesia yang sangat menggemarinya dalam kondisi dingin atau es cincau.

Sebenarnya, untuk tanaman cincau yang bisa menghasilkan gel ini ada beberapa jenis, seperti halnya cincau perdu atau Melasthoma polyanthum, cincau hitam atau Melasthima palustris dan cincau rambat atau Cylea barbata Miers. Yang akan banyak dibahas kali ini yaitu tanaman cincau hijau rambat.

Klasifikasi Tanaman Cincau

KINGDOM :	Plantae
SUB KINGDOM :	Viridiplantae
INFRA KINGDOM :	Streptophyta
SUPER DIVISI :	Embryophyta
DIVISI :	Tracheophyta
SUB DIVISI :	Spermatophytina
KELAS    :	Magnoliopsida
SUPER ORDO :	Mesangiospermae
ORDO :	Ranunculales
FAMILI :	Menispermaceae
GENUS :	Cyclea
SPESIES :	Cyclea barbata Miers

Morfologi Tanaman Cincau

1. Morfologi Batang dan Umbi Cincau

Tanaman cincau hijau rambat (Cyclea barbata Myers.) merupakan tanaman terna berbatang lunak yang terlihat merambat dengan cara membelit, tumbuhnya dari umbi batang.

Umbi batang tanaman cincau rambat bisa mencapai panjang kira-kira sekitar 50 cm dengan diameter sekitar 2 – 3 cm. Kulit tanaman ini terlihat warna cokelat cerah serta di bagian dalamnya berwarna keputihan.

Batang tanaman cincau hijau rambat ini berwarna hijau tua serta panjangnya bisa mencapai sekitar 4 – 5 meter untuk bisa mencapai tempat yang tersorot sinar matahari.

2. Morfologi Daun Cincau

Daun tanaman cincau hijau rambat ini berbentuk sangat menyerupai jantung dan agak cukup bulat, mempunyai warna hijau tua, serta dipenuhi oleh bulu-bulu halus sampai permukaan daunnya terasa kasar. Panjang dan lebar daun tanaman ini sekitar 10 cm, dan pada bagian ujung daunnya meruncing.

3. Morfologi Bunga Cincau

Tanaman cincau hijau rambat ini termasuk ke dalam sebuah tanaman berumah dua, yaitu bunga jantan serta bunga betina berada pada dua buah tanaman yang berlainan.

Bunga jantan serta bunga betina berupa dompolan di malai kecil yang mana tumbuhnya terlihat menggantung pada ruas batang dari sebuah bekas ketiak daun.

4. Morfologi Buah & Biji Cincau

Buah tanaman cincau hijau rambat ini berupa buah beri yang juga membentuk sebuah dompolan. Bentuk buah ini berupa butiran lonjong yang mana ukurannya kurang dari 1 cm.

Buah tanaman cincau hijau rambat ini mempunyai warna hijau ketika muda dan akan menjadi putih kecokelatan ketika sudah masak. Di dalam buah ini juga terdapat biji yang berwarna hitam yang bisa untuk disemai untuk perbanyakan tanaman.

Jenis – Jenis Tanaman Cincau

1. Cincau Hitam (Mesona palustris)

Tanaman cincau hitam ini termasuk dalam famili Labiatae. Untuk batangnya kecil serta ramping. Percabangan terlihat tumbuh pada bagian ujung batang.

Ada jenis yang tumbuh secara menjalar di permukaan tanah serta ada pula jenis yang tumbuhnya agak sedikit tegak. Daun tanaman ini berbentuk lonjong dengan pada bagian ujung daun lancip ataupun tumpul. Bunga berbentuk majemuk, seperti halnya bunga kemangi, warnanya merah muda ataupun putih keunguan.

Dari bagian daun serta batangnya juga dihasilkan sebuah gelatin yang berwarna hijau tua mendekati hitam. Gelatin cincau hitam bisa digunakan sebagai sebuah bahan minuman penyegar sekaligus sebagai sebuah obat tradisional untuk bisa menyembuhkan darah tinggi, radang usus dan panas dalam, bisa juga untuk menyembuhkan sariawan serta disentri.

2. Cincau Hijau (Cyclea barbata Miers)

Tanaman cincau hijau ini termasuk dalam famili Menispermaceae. Salah satu dari ciri khasnya yaitu batangnya tumbuh menjalar serta bisa dipanjatkan ke pohon ataupun pagar.

Tinggi tanaman ini mencapai 5 -16 meter. Batangnya bulat dan juga berdiameter sekitar 1 cm. Daunnya terlihat berbentuk seperti perisai ataupun jantung, bagian tengah melebar terlihat berbentuk bulat telur serta ujungnya meruncing.

Dari daunnya dapat dibuat gelatin yang berwarna hijau agak cerah dan berkhasiat untuk mengobati darah tinggi, demam, dan perut kembung.

Bunganya tersusun dalam malai yang tumbuh dari ketiak atau batang. Buahnya merupakan buah buni dan berbentuk bulat.

3. Cincau Perdu (Melastoma polyanthum B.)

Tanaman cincau perdu ini termasuk dalam famili Melastomaceae. Batangnya terlihat berkayu, mempunyai cabang banyak, tumbuh tegak, serta tinggi dbisa mencapai 4 meter.

Pada cabang muda tumbuh sebuah akar udara. Daun mempunyai tangkai, berbentuk memanjang ataupun bulat telur memanjang, ujung terlihat runcing, tempat duduk daun saling berhadapan.

Bunga berbentuk majemuk, bentuk malai, dan mempunyai warna ungu kemerahan, muncul dari bagian ujung batang ataupun dari ketiak daun tertinggi. Buah buni dengan sebuah biji yang berbentuk bulat.

Dari bagian daunnya ini bisa dibuat dengan gelatin yang berwarna hijau agak tua. Gelatin tanaman cincau perdu lebih padat jika dibandingkan cincau hijau serta cincau hitam.

Aroma gelatinnya agak terlihat langu sampai kurang disenangi konsumen. Aroma yang langu tersebut bisa dikurangi dengan cara menambahkan air jeruk nipis pada saat untuk proses pembuatan cincau.

Kesimpulan

Cincau merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Menispermaceae dengan nama latin Cyclea barbata Miers. Tanaman yang berasal dari Cina ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan untuk industri minuman.

Tanaman cincau memiliki batang yang lunak dan dapat merambat dengan cara membelit, daun tanaman ini berbentuk jantung, permukaannya kasar dan dipenuhi bulu halus, tanaman ini tergolong tanaman berumah dua, bentuk buah cincau berupa butiran lonjong.

Baca Juga : Cara Penanganan Pasca Panen Tanaman Cincau Hitam